Jauhi 10 Dosa Besar ini Agar Hidup Anda Mendapat Keridhaan Allah SWT
Penulis Nadiah Ratna | Ditayangkan 03 Nov 2018dosa besar via generasiqurani.com
Manusia tempatnya dosa, seringkali manusia tidak menyadarinya.
Namun, suatu dosa sebisa mungkin kita jauhi. Apalagi dosa besar yang mengakibatkan ibadah kita tidak diterima Allah SWT.
Bila berbicara masalah dosa dan kesalahan, manusia tentunya pernah berbuat dosa kecil maupun dosa besar.
Dosa besar diartikan sebagai dosa yang pelakunya diancam dengan hukuman dunia, adzab di akhirat dilaknat Allah swt dan Rosulullah saw.
Sedangkan dosa kecil merupakan dosa yang dapat diampuni Allah apabila pelakunya mohon ampun kepada Allah dan disertai dengan beramal baik.
Lantas, apa arti dosa sesungguhnya? Dosa adalah tindakan yang melanggar norma atau aturan yang telah ditetapkan Allah.
Hanya sekedar mengingatkan, bukan untuk bukan untuk menggurui.
Berikut penjelasan tentang 10 dosa besar yang harus kita hindari dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Meski Rajin Sholat, Amalan Orang Seperti Ini Tak Akan Dicatat Malaikat
10 Macam Dosa Besar Menurut Al Quran
ilustrasi dosa besar via nusantaramengaji.com
Dalam bahasa Arab, dosa disebut dengan itsm dan ‘ishyaan.
Dosa dengan pengertian ini memiliki makna berpaling dari perintah Tuhan, melakukan kesalahan dan kelalaian.
Seorang pendosa itu tidak mengikuti akalnya tapi justru mengekor kepada syahwat dan amarahnya.
Dosa merupakan perangkap setan dimana bagian dalamnya adalah api dan bagian luarnya itu disertai dengan rasa nikmat
Dan keinginan syahwat yang sifatnya spontanitas membuat orang lalai terlena dan tenggelam bahwa balasan siksa Ilahi tengah menantinya.
Di antara dosa-dosa yang dilakukan oleh manusia, maka ada 10 dosa besar yang tidak diampuni oleh Allah SWT. Kesepuluh itu diantaranya :
1. Musyrik
Musyrik adalah orang yang melakukan dosa syirik (berasal dari kata syarikah : persekutuan) yaitu mempersekutukan atau membuat tandingan hukum atau ajaran lain selain dari ajaran atau hukum Allah.
Kemusyrikan secara personal dilaksanakan dengan mengikuti ajaran-ajaran selain ajaran Allah secara sadar dan sukarela (membenarkan ajaran syirik dalam qalbu.
Menjalankannya dalam tindakan dan berusaha menegakkan atau menjaga ajaran syirik tersebut).
2. Murtad
Seorang yang keluar dari agama islam dan berpindah kelain keyakinan baik disengaja maupun tidak.
Baik dengan suruhan orang lain maupun atas kemauan sendiri maka Allah SWT akan melaknat orang tersebut dan dosanya tidak akan terampuni dan di akhirat kelak Allah akan memberikan tempat An-Naar-NYA. Naudzubillah min dzalik.
3. Pergi ke Dukun
Hal ini kadang di masyarakat masih banyak yang mengikutinya.
Padahal mengakunya muslim tetapi masih percaya apa yang dikatakan
ilmu perdukunan (peramalan kehidupan).
Dosa apabila kita sampai melakukan hal di atas maka sholat kita tidak akan diterima sampai 40 hari.
4. Durhaka Terhadap Orang Tua
Durhaka kepada orang tua / bapak ibu kita. termasuk dosa besar.
Apalagi jika orang tua kita sudah bilang “durhaka”, kemungkinan sudah bisa masuk neraka.
Tetapi yang mengatur masuk/tidaknya hanyalah Allah.
Rasullulah pernah bersabda,
“Orang yang harus kita sayangi pertama adalah ibumu, yang kedua adalah ibumu, dan yang ketiga adalah ibumu, dan barulah yang keempat bapakmu. Jangan sekali-sekali membantah perintah orang tua. Itu merupakan dosa yang besar.”
5. Berzina
Berzina adalah bercampurnya antara laki-laki dan perempuan tanpa adanya ikatan pernikahan.
Al Qur’an surat Al-Isro’ (17) : 32:
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا ۖ إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا
“Dan janganlah kamu mendekti zina, sesungguhnya zina adalah perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk”.
Al-qur’an surat An-Nur (24) : 30:
قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ۚ ذَٰلِكَ أَزْكَىٰ لَهُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ
“Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: ” Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Alloh Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat”.
6. Mengadu Domba
Mengadu domba adalah berbicara untuk membuat orang lain berselisih paham terhadap sesama atas omongan kita.
Imam Al Ghozali berkata:
Orang yang berlidah dua ialah orang yang mondar-mandir berjalan kepada dua orang yang bermusuhan dan sengaja bicara kepada masing-masing mereka yang sekiranya cocok dengan kehendak masing-masing.
Rasulullah SAW bersabda:
“Orang yang bermuka dua di dunia, nanti akan datang di hari kiamat dengan dua muka dari api neraka.” (HR Thabrani). Dalam riwayat lain, Imam Thabrani dan Al Ashbihani mengatakan Nabi SAW bersabda: “Barang siapa yang berlidah dua (plin-plan) maka Allah akan menjadikan dua lidah dari api neraka kepadanya di hari kiamat.”
7. Berkata Dusta
Diriwayatkan dari Ali r.a. :
Nabi Muhammad Saw. Pernah bersabda, “Jangan pernah mengatakan dusta tentang aku sebab siapa pun yang mengatakan kebohongan tentang aku maka niscaya ia akan dimasukkan ke dalam api neraka”.
Diriwayatkan dari Salamah bin Al Akwa r.a. :
Aku pernah mendengar Nabi Muhammad Saw. Bersabda,”Jika seseorang mengatakan sesuatu yang tidak pernah aku katakan dengan menisbahkannya kepadaku maka niscaya ia dimasukkan ke dalam api neraka.”
8. Membunuh
Islam sangat menjaga kehormatan, nyawa dan agama dengan menjatuhkan hukuman mati kepada mereka yang mengganggunya seperti dengan melakukan zina, pembunuhan dan murtad.
Ibnu Mas’ud radiallahuanhu dia berkata :
Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : “Tidak halal darah seorang muslim yang bersaksi bahwa tidak ada Ilah selain Allah dan bahwa saya (Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam) adalah utusan Allah kecuali dengan tiga sebab : Orang tua yang berzina, membunuh orang lain (dengan sengaja), dan meninggalkan agamanya berpisah dari jamaahnya,” (Riwayat Bukhori dan Muslim)
9. Menggunjing
Allah berfirman (artinya),
“Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang diantara kalian memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubah lagi Maha Penyayang,” (Al-Hujarat: 12).
10. Bersumpah Palsu
Allah berfirman,
“Sesungguhnya orang-orang yang menukar janji (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yang sedikit, mereka itu tidak mendapat bahagian (pahala) di akhirat, dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat kepada mereka pada hari kiamat dan tidak (pula) akan mensucikan mereka. Bagi mereka azab yang pedih,” (Ali Imran: 77).
Allah Ta’ala juga berfirman,
“Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah maka itu adalah lebih baik baginya di sisi Tuhannya. Dan telah dihalalkan bagi kamu semua binatang ternak, terkecuali yang diterangkan kepadamu keharamannya, maka jauhilah olehmu berhala-berhala yang najis itu dan jauhilah perkataan-perkataan dusta,” (Al-Hajj: 30).
Diriwayatkan dari Imran bin Hushain r.a, dari Nabi saw. bersabda,
“Barangsiapa bersumpah dengan sumpah dusta pada saat dia wajib bersumpah, silahkah ia menduduki tempat duduknya dengan wajahnya di dalam neraka,” (Shahih, HR Abu Dawud [3242]).
Namun, yang perlu kita renungkan adalah bukan terletak pada apakah itu dosa besar atau kecil tapi kepada siapa kita berbuat dosa.
Kalau kita memperhatikan hal ini, maka tidak ada istilah dosa besar atau kecil karena bisa jadi dosa yang kita anggap kecil justru sangat besar dihadapan Allah begitu juga sebaliknya apa yang kita anggap dosa besar bisa jadi kecil dihadapan Allah.
Semua tergantung pada niat atau hati pelakunya dan Allah maha mengetahuinya.
Intinya, kita harus selalu berusaha menjadi jiwa yang terhindar dari dosa yang akan menyebabkan kita masuk nerakanya Allah SWT.
Hal ini bisa dilakukan dengan mendekatkan diri dan ingat Allah.
Baca juga: Nggak Usah Ngingetin Pacar Sholat, Ingetin Aja Diri Sendiri Kalau Pacaran Itu "DOSA"
Demikian penjelasan tentang 10 dosa besar yang harus kita jauhi.
Jangan sampai kita melakukan dosa-dosa tersebut.
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita semua.