Temukan Kotak Misterius dari Tahun 1951 di Rumah Tua, Pria Ini Kaget Begitu Melihat Isinya!

Apa yang kamu pikirkan tentang rumah tua? jika dilihat sekilas memang terlihat angker dan cukup banyak menyimpan cerita pemilik sebelumnya. Akan tetapi selain itu juga terdapat banyak keseruan yang bisa didapatkan didalamnya. Jika berniat memberli rumah tua maka selain sebuah investasi karena harganya yang murah, pembeli juga punya kepuasan tersendiri dengan desain rumah yang masih asli dan terlihat klasik.

Baca juga : Sindir Penggila Oplas, Film Ini Bikin Bulu Kuduk Berdiri! Dijamin Ngeri Menontonnya

Dilansir dari laman WittyFeed, pria ini membeli rumah tua dan berniat merenovasi ruang bawah tanah didalamnya. Hal tersebut dilakukan agar bagian bawah rumahnya terlihat lebih mengesankan. Kisah ini dibagikan oleh seorang pengguna Imgur dengan nama akun branik12.
Hal yang pertama dilakukan pria ini sebelum merombak ruang bawah tanah adalah mencermati keadaan terlebih dahulu dan melihat apakah bisa direnovasi menjadi lebih baik. Setelah melihat-lihat, diapun menoleh dan berniat membuka langit-langit. Tak disangka ada sebuah kotak berwarna hijau dan abu-abu yang menggantung disisi atap.


Kemudian kotak tersebut dibawa keluar sambil memanggil istrinya. Ketika kotak tersebut dibuka, terdapat sebuah beberapa paketan. Dibungkus dengan plastik yang warnanya benar-benar sudah usang. Setelah dicermati lagi, ternyata barang yang ada di dalam plastik adalah lembaran uang. Dan benar saja, memang ada uang di dalamnya.

Baca juga : Menaker Lepas Kendali Perihal Tenaga Kerja Asing, Dede Yusuf : TKA Itu Kurang Sopan dan Sembarangan!


Awalnya pria ini berpikir ada sekitar seribu dolar di dalam kotak aneh yang ia temukan. Ada banyak sekali uang dolar dengan pecahan 20 dolar. Di plastik berikutnya ada sekitar 50 dolar.
Sisanya diduga lebih banyak dari plastik yang telah dibuka. Setelah mengetahui 'harta karun' yang ia temukan, pria ini kemudian memanggil pengacara untuk tujuan penilaian dan identifikasi proses hukum.

Pada akhirnya pria ini dan istrinya mendapat sekitar 45 ribu dolar atau sekitar 608 juta rupiah. Menurut pegacaranya, uang tersebut menjadi hak milik mereka. Pada akhirnya, brank 12 memutuskan menggunakan uang tersebut untuk membayar cicilan, sehingga mereka bisa hidup nyaman. Sungguh beruntung bukan?