Menurutmu, Lebih Baik Mana Islam Sejak Lahir dengan Mualaf?

Penulis Unknown | Ditayangkan 06 Jan 2017
Menurutmu, Lebih Baik Mana Islam Sejak Lahir dengan Mualaf?

Seringkali kita mengetahui bahwa orang yang sudah memeluk agama Islam sejak lahir adalah orang yang memang benar-benar tahu agamanya dari orang tua dan pastinya mengerti sedari kecil tentang pemahaman Islam. Akan tetapi sekarang pertanyaannya adalah, mana yang lebih baik antara orang yang sudah memiliki keyakinan Islam sejak kecil yakni dilahirkan dalam keluarga muslim, dengan seseorang yang baru memeluk Islam setelah mereka dewasa atau mualaf?

Baca juga : Kenapa Disenangi Manusia, Bisa Jadi Ujungnya Siksa Neraka?

Mungkin pendapat setiap masing pribadi berbeda, namun berikut ini terdapat sebuah fatwa Ibnu Taimiyah, dimana menjelaskan siapakah yang baik dan yang lebih baik dalam memeluk agama Islam. Simak selengkapnya disini.

Prasangka sebagian orang bahwa orang yang lahir dalam Islam dan tidak pernah murtad lebih baik daripada orang kafir yang masuk Islam adalah tidak benar.

Sesungguhnya yang dilihat adalah bagian akhir. Siapa saja di antara keduanya yang lebih baik ketaqwaannya kepada Allah pada akhir hidupnya, maka ia lebih utama. Karena sebagaimana diketahui, orang-orang terdahulu dari kalangan Muhajirin dan Anshar yang beriman kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala sesudah kafir, mereka lebih utama dibandingkan orang yang lahir dalam keadaan Islam baik anak mereka maupun bukan anak mereka.

Menurutmu, Lebih Baik Mana Islam Sejak Lahir dengan Mualaf?

Baca juga : Menjadi Dewasa Tanpamu Itu Sungguh Sulit dan Bukanlah Hal yang Mudah, Ibu

Kesimpulan yang bisa diambil adalah, yang lebih baik bukanlah ditentukan di awal, namun pada bagian akhir kehidupan. Ada yang memang dia sangat taat dalam mengajarkan ilmu Islam saat kecil, akan tetapi ketika dewasa dengan pehamaman bahwa ia mencari jati diri, sehingga akhirnya beralhi memeluk agama lain. Lain ceritanya dengan ketika kecil memang jangankan menoleh, bahkan ia sangat membenci agama Allah. Akan tetapi saat dewasa, Allah SWT membukakan pintu hidayahnya sehingga ia yakin dan mantap mencintai Islam sebagai pedoman hidupnya.

Oleh karena itu, seharusnya kita sebagai yang memang dilahirkan dengan pegangan bahwa Islam adalah bagian dari hidup kita, maka jangan sampai ketaatan kita semakin berkurang, jaga terus dan pertebal keimanan kita agar mulai awal hingga akhir nanti, kita mendapat ridha Allah SWT sebagai pribadi yang baik. Untuk yang baru menjadi mualaf, belajarlah terus dan jangan minder dengan sesamanya, lebih baik terlambat dariapada tidak bukan?
SHARE ARTIKEL