Tahukah Kamu? Amalan Berpahala Ini Serupa dengan Naik Haji

Salah satu rukun Islam yang paling didambakan semua orang ini memang menjadi sebuah keharusan bagi mereka yang mampu. Ya, menunaikan ibadah haji adalah sebuah kebahagiaan tersendiri bagi seorang muslim. Karena apa? Tentu saja perjuangan untuk mencapai rukum Islam kelima ini butuh pengorbanan dan kemampuan lebih. Mulai dari tenaga, harta, dan juga harta. Semua diusahakan mulai dari beberapa saat hingga Allah SWT merestui seseorang tersebut untuk pergi ke kediaman-Nya. Mengingat bahwa tidak semua muslim bisa memenuhi perjuangan tersebut.

Baca juga : Selain Bercanda, Ketahui 5 "Jangan" Ketika Mengantar Jenazah ke Pemakaman!

Bagi yang mampu memang sangat menyenangkan, akan tetapi bagaimana jadinya jika seseorang tersebut belum mampu dan ingin merasakan pahala yang sama saat pergi ke tanah suci? Pastinya dengan berkecil hati namun tetap pantang menyerah mereka akan melakukan yang terbaik lewat ibadah dan hal kebaikan lain dengan harapan bisa pergi berhaji. Tapi tenang saja, beberapa cara ini adalah hal yang bisa mendatangkan pahala serupa haji meskipun belum ada kesempatan menunaikannya. Apa sajakah hal tersebut? Simak ulasan lengkapnya.

1. Menjaga sholat berjamaah

Dari Abu Umamah ra, Nabi Muhammad Saw. bersabda:

”Barangsiapa yang keluar dari rumahnya untuk shalat jamaah dalam keadaan bersuci, maka pahalanya seperti pahala orang berhaji dalam keadaan ihram. Dan ‎barangsiapa beranjak untuk melakukan shalat Dhuha dan tidak ada yang ‎menyebabkan dia keluar (dari rumahnya) kecuali untuk shalat Dhuha maka ‎pahalanya seperti pahala orang yang umrah. Dan shalat setelah melaksanakan ‎shalat yang di antara kedua shalat tersebut tidak membicarakan masalah dunia, ‎adalah amalan yang akan dicatat di illiyiin‎.‎(HR. Abu Daud)

2. Sholat Subuh berjamaah (di masjid) dan berdzikir hingga matahari terbit

Dari Anas bin Malik ra, Rasulullah Saw. bersabda:

“Barangsiapa yang shalat subuh berjamaah, kemudian duduk berdzikir memuji Allah hingga terbit matahari, kemudian shalat dua rakaat, maka dia mendapatkan pahala haji dan umrah. Lalu Nabi Saw. menegaskan: Sempurna..sempurna..sempurna.” (HR. Turmudzi).

Berjamaah sholat Subuh bagi laki-laki memang seharusnya di masjid, bukan di rumah berjamaah bersama istri seperti digambarkan dalam tayangan sinetron televisi. Kecuali ada udzur syar’i.

Baca juga : Tak Banyak yang Menyadarinya, Melakukan Hal Terlarang Ini Ketika Berdoa!

3. Mempelajari atau mengajarkan kebaikan (ilmu agama) di masjid

Dari Abu Umamah ra, Rasulullah Saw. bersabda:

“Siapa yang berangkat ke masjid di pagi hari, tidak memiliki tujuan apapun selain untuk belajar agama atau mengajarkannya, maka dia mendapatkan pahala orang yang melakukan umrah sempurna umrahnya. Dan siapa yang berangkat ke masjid sore hari, tak memiliki tujuan apapun selain untuk belajar agama atau mengajarkannya, maka dia mendapatkan pahala orang yang berhaji sempurna hajinya. (HR. Hakim 311)

Meskipun begitu, ketika sudah melakukan amalan-amalan tersebut bukan berarti langsung menggugurkan kewajiban naik haji. Ketika sudah mampu, segeralah menunaikannya.