Asam Lambung Berlebih? Jangan Salah Langkah, Begini Cara Mengatasinya!
Penulis Cang Karna | Ditayangkan 28 Feb 2017Dyspepsia syndrome atau sakit maag disebabkan cairan asam lambung berkontak dengan lambung tempat mencerna makanan. Akibatnya terjadi pembengkakan daerah lambung tempat mencerna makanan.
Gejalanya sering kali bermacam-macam yaitu mual, muntah, nyeri kepala, nyeri ulu hati, penurunan nafsu makan dan perut terasa penuh. Maag atau asam lambung juga dapat dipicu oleh keadaan stres, infeksi bakteri atau obat-obatan anti nyeri dan alergi makanan tertentu.
Nah, Asam lambung yang berlebih dapat dicegah dengan cara-cara berikut ini.
- Usahakan makan tepat waktu, dengan porsi makan sedikit-sedikit tapi sering. Makan dalam porsi secukupnya jangan terlalu kenyang berlebihan.
- Setelah konsumsi makanan jangan langsung berbaring. Tunggu hingga selang waktu mencapai 2-3 jam.
- Hindari konsumsi makanan dan minuman tertentu yang dapat meningkatkan produksi asam lambung. Contohnya cokelat, mint, kopi, makanan bersantan/makanan tinggi lemak, makanan pedas, makanan yang asam (lemon, tomat, jeruk, mangga muda) dan minuman bersoda.
- Berhentilah minum alkohol dan merokok. Perlu diketahui, alkohol dan rokok dapat meningkatkan asam lambung dan memperburuk kondisi lambung.
- Hindari atau kurangi stres dan depresi.
- Konsumsi jamu-jamuan atau penghilang nyeri, serta antibiotik boleh digunakan namun seperlunya saja. Obat-obatan atau jamu ini dapat memicu perlukaan pada lambung sehingga dapat menyebabkan terjadinya asam lambung. Intinya, jangan dikonsumsi jika tidak diperlukan.
- Istirahat yang cukup.
- Minum air putih yang cukup.