Wahai Calonku, Halalkan Dulu Diriku. Urusan Harta, Kita Kumpulkan Bersama-sama
Penulis Unknown | Ditayangkan 23 Feb 2017 Perempuan mana yang suka digantung berlama-lama? Di PHP bertahun-tahun, dipacarin, saat minta dihalalin eh malah ngasih banyak alesan. Alesan yang paling banyak dan sudah umum yakni masalah harta.
BACA JUGA: Rayakan Ulang Tahun Dengan Cara Islami? Kenapa Tidak. Ini Cara yang Tepat
Memang sih, harta penting untuk meminang, menikah dan menjalani rumah tangga kelak. Namun, apakah harus mapan dulu baru dihalalin? Apakah tidak terlalu lama?
Wahai calon suami, wanita sholehah itu tidak inginkan hartamu. Ia hanya inginkan sosok yang bertanggung jawab demi kelangsungannya dan anak-anaknya kelak. Karena menurutnya, harta bisa dicari dan dikmpulkan bersama-sama setelah keduanya resmi menjadi pasangan yang sah, seperti yang dikutip dari duniabijak.
Dan untuk para laki-laki yang shaleh, jangan menjadikan menikah itu sesuatu hal yang sulit, jangan khawatir jika hari ini kamu belum bisa mapan dan mendapat pekerjaan yang sukses.
Sebab, menikah bukan suatu beban ataupun musibah, tetapi menikah adalah anugerah terindah yang dianjurkan Allah untuk hambanya. Niatkanlah menikah itu untuk menyempurnakan separuh agamamu kepada Allah, agar sesuatu yang terlihat sulit menjadi mudah.
Iya kalau memang sudah butuh untuk menikah, maka segeralah untuk menikahi seorang wanita yang shalehah. Pekerjaan bukan alasan untuk tidak menyempurnakan separuh agamamu. Jangan takut kamu tidak bisa menghidupi istri dan anak-anakmu, hanya karena belum mendapat pekerjaan yang mapan.
Sebab, rezeki dua insan yang telah dipercaya untuk membangun rumah tangganya dengan niatan untuk menyempurnakan ibadahnya kejalan Allah, maka Allah telah menjamin rezeki keduanya.
Karena menikah ini pada dasarnya hanya butuh kemantapan hati dan yakin bahwa kamu bisa bertanggung jawab. Tentang harta dan kemapanan bisa dicari bersama sang istri setelah menikah.
Namun presepsi sebagian orang ada yang mengatakan, sukses dulu baru menikah. Agar setelah pernikahan dapat melanjutkan hidup sesuai dengan apa yang diharapkan. Tetapi perlu kita ketahui sukses itu tak selamanya menjamin kita hidup bahagia. Karena kesuksesan tanpa tanggung jawab dan ilmu tidak akan membawa dampak yang positif bagi kehidupan rumah tangga kita.
Wahai Laki-Laki….carilah wanita shalehah yang tahu makna menikah sesungguhnya, sehingga ia tidak memandangmu sebelah mata. Karena wanita yang shalehah tidak akan menolakmu, dengan alasan karena masih belum sukses ataupun belum mempunyai pekerjaan yang mapan.
Karena Keluarga Yang Sakinah, Mawaddah, Warahmah Tidak Dimulai Dari Banyaknya Harta
Karena keluarga yang sakinah mawaddah warahmah tidak dimulai dari banyaknya harta ataupun jabatan yang menggelorakan. Tetapi dimulai dari rasa saling bertanggung jawab, saling percaya, saling terbuka, dan saling memahami hak dan kewajibannya masing-masing sebagai pasangan suami dan istri.
BACA JUGA: Rayakan Ulang Tahun Dengan Cara Islami? Kenapa Tidak. Ini Cara yang Tepat
Memang sih, harta penting untuk meminang, menikah dan menjalani rumah tangga kelak. Namun, apakah harus mapan dulu baru dihalalin? Apakah tidak terlalu lama?
Wahai calon suami, wanita sholehah itu tidak inginkan hartamu. Ia hanya inginkan sosok yang bertanggung jawab demi kelangsungannya dan anak-anaknya kelak. Karena menurutnya, harta bisa dicari dan dikmpulkan bersama-sama setelah keduanya resmi menjadi pasangan yang sah, seperti yang dikutip dari duniabijak.
Menikah bukan beban, Tapi merupakan Anugerah terindah dari Allah SWT
Sebab, menikah bukan suatu beban ataupun musibah, tetapi menikah adalah anugerah terindah yang dianjurkan Allah untuk hambanya. Niatkanlah menikah itu untuk menyempurnakan separuh agamamu kepada Allah, agar sesuatu yang terlihat sulit menjadi mudah.
Jangan Jadikan pekerjaan dan materi alasan untuk menundanya, hei Rezeki dua insan yang bersatu sudah dijamin
Sebab, rezeki dua insan yang telah dipercaya untuk membangun rumah tangganya dengan niatan untuk menyempurnakan ibadahnya kejalan Allah, maka Allah telah menjamin rezeki keduanya.
Menikah Hanya Butuh Kemantapan Hati Dan Yakin Bahwa Kamu Bisa Bertanggung Jawab
Namun presepsi sebagian orang ada yang mengatakan, sukses dulu baru menikah. Agar setelah pernikahan dapat melanjutkan hidup sesuai dengan apa yang diharapkan. Tetapi perlu kita ketahui sukses itu tak selamanya menjamin kita hidup bahagia. Karena kesuksesan tanpa tanggung jawab dan ilmu tidak akan membawa dampak yang positif bagi kehidupan rumah tangga kita.
Carilah Wanita Shalehah Yang Tahu Makna Menikah Sesungguhnya, Sehingga Ia tidak Memandangmu Sebelah Mata
Hanya Berakhlaq mulia, berilmu, bertanggung jawab, dan bisa menerima segala kekurangan dan kelebihannya yang wanita sholehah inginkan
Karena Keluarga Yang Sakinah, Mawaddah, Warahmah Tidak Dimulai Dari Banyaknya Harta
Karena keluarga yang sakinah mawaddah warahmah tidak dimulai dari banyaknya harta ataupun jabatan yang menggelorakan. Tetapi dimulai dari rasa saling bertanggung jawab, saling percaya, saling terbuka, dan saling memahami hak dan kewajibannya masing-masing sebagai pasangan suami dan istri.