Hati Hati Muslimah, Beberapa Hal Yang Membuat Suami Tak Ridha Terhadap Apa Yang Kamu Lakukan

Penulis Cang Karna | Ditayangkan 05 Apr 2017
Hati Hati Muslimah, Beberapa Hal Yang Membuat Suami Tak Ridha Terhadap Apa Yang Kamu Lakukan

Sahabat, suatu hari terdengar seorang suami memarahi istrinya untuk satu hal yang sepele, saat ia tak bisa menjaga lisannya dan membicarakan beberapa hal pada para tetangga. Padahal permasalahan rumah tangga itu sensitif diketahui umum.


Terlihat sekali suami tak ridha kepadanya.  Sebenarnya, ada beberapa hal yang membuat suami itu tak ridha terhadap apa yang dilakukan istrinya. Hati-hati jika hal ini berlanjut, karena terkadang hal-hal kecil ini jika suami tak ridha kepada istrinya maka kerukunan rumah tangga menjadi terganggu dan bisa membuat dosa.

Beberapa hal kecil sebaiknya tidak dilakukan, diucapkan jika tak ingin membuat suami tak ridha. Berikut ini hal kecil yang sebaiknya tidak perlu dilakukan, agar suami ridha pada kita,

1. Membicarakan aib dan kekurangan suami

Ketika bertemu dengan tetangga atau teman, secara tidak sadar kita mulai membicarakan banyak hal, termasuk aib atau keburukan  suami. Padahal cerita ini tak ada manfaatnya bagi pendengarnya, dan dosa bagi yang menyebarkan aib keluarga, suami atau  pun aib sesama muslim.

“Tidaklah seorang hamba menutupi (aib) seorang hamba (yang lain) di dunia, melainkan Allah akan menutupi (aib)nya di hari kiamat.” (HR Muslim dari Abu Hurairah).

Secara manusiawi jika suami marah dan tidak ridha jika aibnya disebar kemana-mana oleh istrinya adalah wajar, seperti halnya istrinya yang tidak mau hal demikian terjadi padanya.

Jika hal ini sudah menjadi hobi Istri atau beberapa wanita pada umumnya, memang tak mudah untuk mengubahnya dan menghilangkan sifat itu. Hanya saja jika hal ini dibiarkan, maka seperti membawa api dalam sekam yang siap menjadi bara. Bisa membakar hubungan suami istri ataupun bara di akhirat kelak.

BACA JUGA : Ketika Harus Memaksakan Diri Untuk Menyayangi Pasangan Hidup yang Tidak Kita Cintai

Para suami dan orang-orang disekitar kita yang memiliki sifat seperti ini hendaknya bisa memberikan nasihat, jika apa yang dilakukan ini bisa membuat dosa.

2. Istri yang membangkang

Banyak ayat yang menyatakan jika istri mulai membangkang dan tak menuruti suami, maka para malaikat bersiap melaknatnya. Pembangkangan ini bukan hanya masalah jima’ saja, namun hampir semua sisi. Mulai dari hal yang remeh, seperti saat suami tidak ridha istrinya mengikuti sesuatu, mengunjungi seseorang atau tempat, memakai, memakan atau mengikuti mazhab atau tren tertentu dan masih banyak lainnya sampai hal yang berat. Seperti benar-benar menyatakan membangkang dengan segala nasihat dan  ucapan suami, menafikan suami dan tidak menuruti suami.

Adakah istri yang sifatnya seperti itu? Ternyata memang ada, saat ia merasa benar sendiri, pandai sendiri, dan merasa paling tahu dan lebih kaya secara materi maupun status sosial.

3. Istri yang tidak Jujur

Ternyata Sahabat Ummi, jika istri tak jujur pada suami, membuat tak nyaman, tak bisa dipercaya apalagi untuk hal yang besar. Perlunya kejujuran dalam setiap langkah, karena hal itu merupakan kunci harmonisasi dalam rumah tangga. Berkata dan berperilaku yang benar sangat dihargai dalam Islam dan mendapat pengampunan dari Allah:

“Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar, niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalaanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan Barangsiapa menaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar” (QS Al Ahzab (33) ayat 70-71)

4. Membelanjakan Barang-barang mahal yang kurang berguna

Meski suami sudah memberi harta lebih dari cukup, namun sebagian besar para suami tidak ridha jika istri bersikap boros dan menyia-nyiakan harta suami untuk sesuatu yang kurang berguna. Jika bisa mengatur keuangan dengan baik, dan kelebihan harta yang diberi suami untuk keperluan sedekah atau menabung, maka itu lebih baik, bermanfaat dan berpahala. Lain halnya dengan sikap boros, karena perbuatan ini dibenci oleh Islam dan diibaratkan sebagai saudaranya setan.

“Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syetan dan syetan itu adalah sangat ingkar terhadap Tuhannya”. (QS. 17 : 27).

Demikian sahabat,4 hal ini sebaiknya dihindari dan sebisa mungkin tak dilakukan dalam kehidupan sehari-hari agar suami ridha dengan kita. Rumahtangga yang sakinah mawadah warahmah bukan hanya sekedar utopia belaka dan susah terwujud, karena jika diniatkan sungguh-sungguh berbuat dengan baik karena Allah, Insyaallah akan berjalan dengan harmonis dan menyenangkan seperti berada dalam jannah-Nya.

SHARE ARTIKEL