S8 Baru Saja Dirilis, S9 Sudah Siap Diluncurkan. Produk Gagal?
Penulis Unknown | Ditayangkan 10 Apr 2017 Beberapa waktu yang lalu, persuhaan Korea Selatan, Samsung baru saja merilis produk barunya, yakni Samsung Galaxy S8 dan S8+. Namun, laporan mengenai generasi penerusnya, Samsung Galaxy S9 sudah beredar. Apakah ini berarti Samsung S8 dan S8+ merupakan produk gagal?
BACA JUGA: Setiap Ibu yang Baca Surat "Kangen Mamah" Ini, Pasti Meneteskan Air Matanya
Dikutip dari liputan6, suksesor Seri Galaxy S8 melaporkan, jika produknya itu sedang dalam masa pengembangan awal dan akan menjadi smartphone Flagship Samsung di tahun depan. Samsung sendiri juga telah mengerjakan panel layar Galaxy S9 sejak Maret lalu dan jika ini benar, itu berarti proses pengembangan S9 bakal memakan waktu lebih lama daripada S8.
Samsung sengaja menyiapkan Galaxy S9 lebih lama, karena ingin lebih berhati-hati agar insiden Galaxy Note 7 tidak kembali terjadi. Seperti diketahui, Samsung terpaksa menghentikan penjualan Note 7 secara permanen setelah sejumlah unit smartphone tersebut meledak.
⠀
"Sejak akhir bulan lalu, tim layar untuk S9 sudah mulai bekerja agar bisa menghasilkan sampel produk pada pertengahan April. Sekira sebulan setelah layar, bagian kunci lainnya seperti modul, diperkirakan akan dikembangkan secara bertahap," tutur salah satu sumber.
Mengingat waktu peluncuran yang masih lama, belum ada informasi mengenai spesifikasi dan fitur baru yang akan dimiliki oleh smartphone tersebut. Tetapi menurut sejumlah laporan, Samsung Galaxy S9 akan hadir dalam dua varian yaitu dengan ukuran layar 5,8 dan 6,2 inci.
Di luar dari pengembangan Galaxy S9, Samsung saat ini tengah sibuk mempersiapkan peluncuran Galaxy S8 dan Galaxy S8 Plus ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Konsumen Indonesia bisa mengikuti sesi pre-order Galaxy S8 pada 8 hingga 18 April 2017. Kemudian pemesan akan menerima produk pada 5 Mei 2017.
BACA JUGA: Setiap Ibu yang Baca Surat "Kangen Mamah" Ini, Pasti Meneteskan Air Matanya
Dikutip dari liputan6, suksesor Seri Galaxy S8 melaporkan, jika produknya itu sedang dalam masa pengembangan awal dan akan menjadi smartphone Flagship Samsung di tahun depan. Samsung sendiri juga telah mengerjakan panel layar Galaxy S9 sejak Maret lalu dan jika ini benar, itu berarti proses pengembangan S9 bakal memakan waktu lebih lama daripada S8.
Samsung sengaja menyiapkan Galaxy S9 lebih lama, karena ingin lebih berhati-hati agar insiden Galaxy Note 7 tidak kembali terjadi. Seperti diketahui, Samsung terpaksa menghentikan penjualan Note 7 secara permanen setelah sejumlah unit smartphone tersebut meledak.
⠀
"Sejak akhir bulan lalu, tim layar untuk S9 sudah mulai bekerja agar bisa menghasilkan sampel produk pada pertengahan April. Sekira sebulan setelah layar, bagian kunci lainnya seperti modul, diperkirakan akan dikembangkan secara bertahap," tutur salah satu sumber.
Mengingat waktu peluncuran yang masih lama, belum ada informasi mengenai spesifikasi dan fitur baru yang akan dimiliki oleh smartphone tersebut. Tetapi menurut sejumlah laporan, Samsung Galaxy S9 akan hadir dalam dua varian yaitu dengan ukuran layar 5,8 dan 6,2 inci.
Di luar dari pengembangan Galaxy S9, Samsung saat ini tengah sibuk mempersiapkan peluncuran Galaxy S8 dan Galaxy S8 Plus ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Konsumen Indonesia bisa mengikuti sesi pre-order Galaxy S8 pada 8 hingga 18 April 2017. Kemudian pemesan akan menerima produk pada 5 Mei 2017.