Wanita Pujaan Dipaksa Menikah, Masih ada Lho yang Nekat Ingin Ketemu di Surga. BODOH!

Penulis Dzikir Pikir | Ditayangkan 06 Apr 2017
Wanita Pujaan Dipaksa Menikah, Masih ada Lho yang Nekat Ingin Ketemu di Surga. BODOH!
ada yang frustasi sampai bunuh diri, dasar bodoh

Apakah Anda memiliki seorang wanita idaman? Tentu setiap pria hampir beberapa sejak remaja sudah berkeinginan untuk bisa menikahi seorang wanita yang merupakan wanita idamannya.

Tentu akan sangat membuat putus asa kala wanita yang sudah lama sekali kita idam – idamankan tiba – tiba menikah dengan orang lain dan itu dikarenakan paksaan dari orang tua atau keluarganya.

Apakah bisa kita berharap di akhirat atau di Surga nanti bisa menjadikan wanita idaman itu sebagai istri kita nantinya ?

السؤال: أنا كنت أعرف فتاة وحاولت الارتباط بها دونما فائدة ، وقد قام أهلها بتزويجها لغيري رغماً عنها ، فإن دخلنا الجنة بإذنه تعالى فهل سيزوجها الله بزوجها الذي أُرغمت عليه ، أم بالرجل التي تحلم أن يكون زوجها ؟

Saya mengenal seorang wanita dan saya berusaha membina hubungan dengannya tanpa faidah (tidak syar’i). Keluarganya menikahkannya dengan orang lain secara paksa. Jika kami (berdua) masuk surga dengan izin Allah Ta’ala, apakah Allah akan menikahkan ia (wanita tersebut) dengan suaminya yang ia dipaksa dinikahkan. Atau dengan laki-laki yang menjadi impiannya untuk menjadi suaminya?

اعلم أنه لا يحل للمسلم محادثة أو مراسلة امرأة أجنبية عنه ، ومن باب أولى أنه لا يجوز له أكثر من ذلك ، كاللقاء والخلوة بها … ، وهذا الباب ، باب التعارف بين الجنسين : باب فتنة وشر ، واتباع لخطوات الشيطان ، حتى يوقع أصحابها في المنكر العظيم والإثم الكبير ، والعياذ بالله .

Perlu diketahui bahwa tidak halal bagi seorang muslim berbincang-bincang (yang bisa menimbulkan fitnah) dan bersurat-suratan dengan wanita yang ajnabiyah (bukan mahram). Dan tidak boleh lagi jika lebih dari itu seperti bertemu dan berdua-duaan (khalwat). Saling ta’aruf antara dua jenis yang berbeda (tanpa ada kepentingan ingin menikah, pent) merupakan pinta fitnah dan keburukan, mengikuti langkah setan hingga menjerumuskan pelakunya ke dalam kemungkaran dan dosa yang besar. Wal’iyadzu billah.

إذا ثبت عقد زواج بشرع الله تعالى المطهَّر ، وكان الزوج هو آخر أزواج المرأة فيكون زوجها في الجنة ، فالصحيح في هذه المسألة أن المرأة لآخر أزواجها ، لا لأحسنهم خلُقاً ولا أنها تُخيَّر بينهم ، وإذا كان لها زوج واحد ليس ثمة غيره حتى توفيت ، أو توفي هو ولم تتزوج بعده : فالأمر في ذلك واضح بيِّن ؛ أنه يكون زوجَها في الجنة إن كان الزوجان من أصحابها

Jika sudah ada sebuah akad pernikahan dengan syariat Allah Ta’ala yang Maha Suci, Suami adalah suami yang terakhir untuk seorang wanita, maka ialah yang akan menjadi suaminya di surga. Yang shahih pada masalah ini jika wanita adalah untuk suami terakhirnya, bukan lantaran alasan fisik yang paling bagus akan tetapi lantaran ia merupakan suami yang paling terakhir.

Jika wanita itu hanya memiliki satu suami dan tidak ada lagi yang lain hingga meninggal atau suaminya meninggal dan ia tidak melakukan lagi pernikahan. maka perkaranya sudah sangat jelas dan gamblang yaitu ialah yang akan menjadi suaminya di surga, jika sepasang suami – istri itu merupakan penghuni surga.


لنصيحة لك :
أن تبتعد عن حياة تلك المرأة ؛ حتى لا تكون سببا في فساد ، أو تهدم بيتها وتشتت أسرتها وفِكرها .

أن تقطع التفكير فيها ؛ حتى لا تعذِّب نفسك بما طائل وراءه ، وحتى لا تسبِّب لنفسك أمراضاً كالاكتئاب والقلق مما قد يسبِّب لك أمراضاً عضوية .

أن تسير في حياتك فتبحث عن زوجة صالحة تحفظ عليك نفسك ودينك ، وتستثمر حياتك في النافع المفيد ، فتكوِّن أسرة صالحة وتربِّي ذرية طيبة ، فهو خير لدينك ودنياك من أن تعيش آمالاً فتسبب لنفسك بها آلاماً .

واعلم أن الجنة ليست ملتقى للعشَّاق ! وهذه العلاقة المحرَّمة التي كانت بينك وبين تلك المرأة لن يكون لها وجود في جنة الله تعالى ، والمرأة قد مضت لحال سبيلها ، وتزوجت زواجا شرعيا ، فلا تجعل نفسك مصلحا اجتماعيا ، تبحث عمن أجبرها أهلها ، أو من لا ترغب في زوجها ؛ فافعل فعلها ، وتزوج أنت الآخر زواجا شرعيا ، والتفت لنفسك أن يضيع عمرك فيما يضرك دنيا وأخرى ، وعسى الله أن يبدلك خيرا منها .


Tenang kan masih bisa...
  • Engkau menjauhinya agar lupa denganya, jangan karena engkau yang menjadikan sebab kerusakan, merusak rumah tangganya dan juga mengganggu keluarga dan pikirannya.
  • Engkau berhenti untuk memikirkannya, jangan engkau terus menyiksa dirimu sampai bisa menyebabkan engkau sakit seperti cemas dan depresi yang kemudian bisa menimbulkan penyakit badan
  • Menjalani hidupmu, engkau cari istri shalihah yang bisa menjaga dirimu dan agamamu, bisa membuahkan kehidupan yang berguna dan bermanfaat. Engkau bentuk kelurga yang shalih, mendidik keturunan yang baik. Hal tersebut baik bagi agama dan duniamu daripada engkau hidup dengan angan-angan (terhadap wanita tersebut) yang bisa menimbulkan rasa pedih.

Dan ingat, ketahuilah bahwa surga bukanlah tempat bertemu orang yang sedang dimabuk cinta. Dan ini adalah bentuk hubungan yang diharamkan antara engkau dan wanita tersebut. Tidak akan terjadi di surga Allah Ta’ala

Wanita itu sudah menentukan jalannya, sudah menikah dengan suami dengan cara syariat. Jangalah engkau mencari – cari cara, mencari orang yang bisa memaksa keluarganya. Atau wanita yang tidak suka terhadap suaminya (mencari cara supaya ia bercerai dengan suaminya).

Kemudian usai hal itu terjadi engkau menikahi ia sebagai suami yang terakhir secara syariat. Tengoklah dirimua yang menyia – nyiakan umurmu dengan apa yang membahayakan dunia dan akhiratmu. Semoga Allah menggantikan untuk kamu wanita yang lebih baik daripada dirinya.

Sumber: akuislam.id
SHARE ARTIKEL