Ibu Adalah Sebagian Dari Duniaku

Penulis Novita | Ditayangkan 08 May 2017
Ibu Adalah Sebagian Dari Duniaku

Ketika aku masih berbentuk janin dan menjadi satu dengan ibu
Suara detak jantung ibu adalah lagu yang aku dengar
Bahkan sentuhan dan emosinya bisa aku rasakan

Ketika aku dilahirkan ke dunia
Semua itu terasa berubah
Dunia terlalu jahat dan semua hal yang belum aku kenal menjadi suatu keributan
Aku butuh waktu untuk merasa kenyamanan dan ketenangan
Aku baru sadar dan percaya akan adanya dunia

Bisa dibanyangkan tidak rasanya?
Rasa takut,kepanasan,lapar,kedingan bahkan bosan menjadi satu tapi aku tidak bisa berkata apa-apa
Aku hanya bisa menangis dan menangis
Menangis adalah satu-satunya cara agar aku bisa berkomunikasi dengan ibu
Tetapi ibu selalu berusaha memahami apa bahasaku

BACA JUGA Buka Saja Al-Qur'an untuk Melunasi Hutang dengan Mudah! Memangnya Bisa?

Ibu...
Engkau sosok yang selalu menjadi sumber inspirasiku, setiap tetesan air mata yang keluar dari sudut mata ini selalu menjadi kesedihanmu, engkau yang pertama yang mengetahui betapa rapuhnya aku, walaupun mereka melihatku tegar dan selalu tersenyum. Maafkan aku yang saat ini sering meninggalkanmu seorang diri. Lelahmu tak pernah sekalipun engkau tunjukkan pada kami anak-anakmu, engkau tetap bekerja diusiamu yang semakin senja. Tanpa merasa lelah engkau terus mengajariku.

Masih terlintas dibayanganku waktuku kecil ketika petir datang aku merasa sangat takut, tapi pelukanmu yang hangat mampu membuat aku tenang,Ketika aku menerima surat kelulusan dari sekolah dulu engkau begitu girangnya mendengar kalau anakmu ini lulus. Air mata itu juga mengundang air mataku untuk turun. Saat itu aku merasa bahagia dapat aku katakan, "Aku lulus, Ma!". Aku sangat menyayangimu, tidak akan pernah kasih dan sayangmu terganti oleh siapapun yang ada didunia ini. Tetap hanya engkau yang pertama dihatiku dan duniaku.

Sering sekali dunia ini membuatku terbuai oleh kasih sayang yang semu darimu, pergi mencari kebebasan seakan aku bisa menghadapi dunia ini tanpa ada masalah sedikitpun, ketika kesenangan ini membuatku sering melupakan ada sosok yang selalu bawa namaku disela-sela doa dimalamnya, aku dapat berjalan bahkan berlari saat ini karena kesabaranmu yang selalu menuntunku, aku melupakan itu semua.

BACA JUGA Tak Kurang dari 7.200 Bayi Meninggal di Dalam Kandungan Setiap Harinya

Sering dari mulut ini membantah setiap parkataanmu, bahkan nada yang tinggi terkadang secara spontan aku lontarkan padamu, padahal setiap nasihat dan perkataan itu tidak pernah membawaku kejurang. Tapi selalu maafmu ada untukku, Maafkan aku ketika emosi ini tak dapat aku kendalikan, engkaulah malaikat terindahku yang walaupun tidak setiap detik engkau bersamaku tapi aku yakin doamu selalu ada untuk kami anak-anakmu.

Aku sangat sayang ibu... Maafkan perkataan anakmu ini yang pernah melawanmu bahkan membantahmu. engkau adalah hal yang tidak bisa digantikan oleh siapun itu bahkan ayah pun tak sanggup menggantikan peranmu.
SHARE ARTIKEL