Jangan Paksa Mereka Menjadi Sama, Ingat Sempurna Itu Hanya Milik-Nya!
Penulis Unknown | Ditayangkan 30 May 2017Satu hal yang bisa seseorang pelajari apabila ‘membaca’ kehidupan orang lain ialah, jangan terus menghukum seseorang yang kita lihat pada zahirnya begini dan begitu. Apalagi jika kita tidak pernah dekat dengan orang tersebut, yang tak mengenal secara jauh dan mendalam dan kita hanya mendengar desas desus mengenai si fulan atau fulanah tersebut. Sehingga kita bisa menghukum dia dengan berbagai macam tuduhan yang entah benar atau tidak. Karena kita tidak pernah tahu, bahwa beban hidup apa yang sedang ditanggungnya dalam jiwanya yang tersembunyi itu.
Also read : "Kentut Itu Batalkan Wudhu, Saya Shalat Tidak Wudhu, Berarti Tidak Batal"
Lantas tidak adil jika kita terus menghukumnya, bukan?
Karena itulah, hidup akan terasa indah bila kita menyeimbangkannya dengan diterapkan rasa saling menghargai satu sama lain, sebab hidup akan menjadi bermakna jika kita mampu saling menjaga perasaan masing-masing. Maka dari itu jangan sampai kita menghakimi orang yang ada disekitar kita, ataupun orang yang kita temui hanya karena ia terkadang salah dan lupa, atupun berbeda pendapat dengan kita, karena memang yang sempurna itu hanyalah Allah.
Untukmu yang tak ingin dicap sebagai seorang yang jahat karena hanya memandang mereka dari luar pintu saja. Inilah hal yang bisa engkau lakukan agar hidupmu kembali berguna.
1. Kendalikan ego
Kendalikan egomu saat orang lain tak seperti apa yang kamu mau, atau tak sejalan tujuan hidupnnya denganmu, karena memang mereka dikarunia pikiran yang berbeda denganmu.
Jangan sampai kamu menghakiminya dengan begitu keji, selagi pikiran yang dikemukan masih dalam jalur yang tetap disyari’atkan oleh Allah.
Sekalipun ia dalam jalur yang salah maka tugasmu hanyalah memperingatinya, bukan menghakiminya, tentang salahnya biarlah Allah yang menghakimi sebab hanya Dialah sang maha sempurna dalam penghakiman.
2. Berbeda itu wajar
Ingat, perbedaan pendapat itu wajar, hargailah pemikiran orang lain dengan terus berpikir bijaksana. Luaskan hatimu untuk selalu menghormati pendapat orang lain, karena dia juga berhak mengelurkan pendapatnya.
Dan memang sudah haknya dia jika pada akhirnya pemikiran yang ia kemukakan tidak searah denganmu, sebab iapun juga berhak memiliki tujuan hidup yang tak seharusnya selamanya sama denganmu.
Also read : Karena Ketika Dirimu Seperti Ini, Tandanya Derajatmu Sama dengan Malaikat Allah!
3. Jalan keluar selalu berbeda
Meski masalah yang dimilikinya sama seperti masalah yang kamu alami, tek seharusnya kamu memaksakan kehendakmu untuk mengambil solusi seperti yang kamu lakukan.
Karena terkadang meski masalahnya sama persis, tapi penyelesaiannya belum tentu sama, mengapa? Karena setiap orang mempunyai pemikiran yang berbeda-beda dalam memaknai hidupnya.
4. Pasrahkan diri kepada Allah SWT
Yang harus kita yakin dan percaya adalah bahwa Allah tidak pernah sekalipun memberikan ujian diluar batas kemampuan umatnya, jadi saat ia terjatuh karena tak mengindahkan saranmu, jangan sampai kamu menyorakinya.
Sebab terkadang Allah memang sengaja tidak membuatnya berhasil dalam memecahkannya, tak lain karena Allah masih begitu menyukai proses ikhlas orang tersebut, Allah masih ingin tahu seberapa lama ia dapat bersabar menerima ujian-Nya.
5. Cobalah mengerti
Maka dari itu jika kamu butuh pengertian dari yang lainnya, kamu sebagai orang yang mempunyai pikiran dah hati tentulah bisa berpikir bijaksana, dengan menggunakan kacamata orang lain.
Karena oang lain akan mengerti dirimu jika kamu mampu mengertinya, sebab hidup akan terasa indah dan damai saat kita mampu untuk saling mengerti satu sama lain, tanpa harus mengedepankan ego.