MasyaAllah, Raja Salman Gratiskan 1.000 Warga Palestina untuk Tunaikan Ibadah Haji

Kebijakan Arab Saudi dalam melayani Islam telah menunjukkan tanda yang menonjol terhadap perjuangan rakyat Palestina. Kerajaan telah berusaha dalam segala situasi agar rakyat Palestina mendapatkan hak-hak mereka yang sah dan mencapai harapan dan aspirasi mereka.



aceh.tribunnews.com

Bersumber dari  Islamidia, Raja Salman bin Abdul Aziz Al-Saud mengeluarkan keputusan Kerajaan untuk menanggung biaya haji 1.000 warga Palestina. Kerajaan akan menjadi tuan rumah bagi para keluarga Palestina untuk melaksanakan Ibadah Haji tahun ini.

Ini adalah tahun yang kesembilan secara berturut-turut, Arab Saudi menanggung biaya haji 1.000 warga Palestina. Demikian laporan Saudi Press Agency (SPA).

Menteri Urusan Islam, Dakwah dan Pendidikan, Sheikh Saleh bin Abdulaziz bin Muhammad al-Sheikh mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Raja Salman atas keputusan ini.

Baca juga : Fitnah Akhir Zaman ini yang Lebih Dikhawatirkan Rasulullah Ketimbang Fitnah Dajjal
Ini adalah kebijakan kerajaan untuk membangun jembatan dan menjalin hubungan persaudaraan dengan saudara-saudara Palestinanya dalam membantu mereka melaksanakan pilar kelima dari RukunIslam,yakni menunaikan ibadah Haji.

Sheikh Saleh mengatakan bahwa keputusan Raja Salman berasal dari kepeduliannya akan semangat Islam tentang Palestina dan rakyatnya. Ini adalah bagian dari salah satu bukti dukungan dan bantuan Arab Saudi kepada rakyat Palestina di segala bidang.

Baca Juga : Wali Murid Geram dengan Sekolah ini, Bagaimana Tidak Gelas Murid Muslim dan Non Muslim Dipisah

Sheikh Saleh menambahkan bahwa Pengabdian Kerajaan Saudi kepada warga Palestina akan meringankan penderitaan mereka dan merupakan bukti dukungan Kerajaan Arab Saudi kepada rakyat Palestina dan tujuan mulia mereka.

Selanjutnya, Sheikh Saleh menekankan bahwa orang-orang Palestina harus diakui dan dihormati karena pengorbanan mereka yang besar dalam melestarikan Masjid al-Aqsa dan tanah Palestina, yaitu Arab dan Islam.