Salah Satu Produk Asal China Ini Ada Yang Anda Gunakan Sehari-hari ? Mulai Sekarang Hindari
Penulis Penulis | Ditayangkan 24 Oct 2017SEMUA PASTI TERGIUR KARENA HARGANYA MURAH TAPI MENGABAIKAN BAHAN BERBAHAYA DI DALAMNYA.
Ini produk berbahaya bagi manusia dan dapat menyebabkan penyakit kronis.
Produk apa saja itu?
Tiongkok, dikenal dunia sebagai negara yang maju dalam bidang perdagangan dan perekonomian.
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya produk-produk Tiongkok yang menguasai pasar internasional.
Berbagai macam produk dari negara ini banyak yang diekspor ke berbagai negara, termasuk ke Indonesia.
Biasanya, produk buatan Tiongkok dipasarkan dengan harga lebih murah.
Tak heran, barang buatan negara ini selalu laris di pasaran.
The Healthy Site, situs kesehatan terkemuka memberi peringatan tentang bahaya lima jenis produk asal China. Bukan sentimen, tapi berdasar penelitian, bahan-bahan yang digunakan dalam lima produk tersebut berbahaya bagi manusia dan dapat menyebabkan penyakit kronis.
Produk apa saja itu? seperti yang dikutip dari brilio.net dan travel.tribunnews, begini ulasannya
1. Permen
Food and Drug Administration (FDA) badan pangan dan obat-obatan Amerika Serikat mengeluarkan perintah penarikan peredaran beberapa produk permen populer asal China.
Menurut tes yang dilakukan, ditemukan bahan mematikan yaitu Melamine di dalam permen-permen tersebut. Produk permen tersebut diedarkan di pasar Asia dan Amerika.
2. Pasta Gigi
Banyak produk pasta gigi asal China ditarik peredarannya atas perintah FDA karena mengandung Diethylene glycol. Bahan yang sangat berbahaya bagi manusia.
3. Kacang Walnut
Di Provinsi Henan, China pernah beredar kacang walnut yang ternyata berisi semen.
Pedagang nakal mencampurnya dengan walnut asli sehingga ketika orang membeli dalam jumlah banyak, mereka tidak akan sadar.
Mereka menggunakan kulit kacang yang sudah dibuang dan diisi dengan semen, kemudian di lem.
4. Kosmetik
Berdasarkan tes yang pernah dilakukan beberapa lembaga, beberapa produk kosmetik asal China mengandung racun kimia seperti merkuri, arsenik dan sebagainya.
5.Tahu Palsu
Produk olahan kedelai ini juga ternyata jadi korban pemalsuan di China.
Pihak berwenang China baru-baru ini menutup dua pabrik penjual tahu palsu di Wuhan, Provinsi Hubei yang dibuat dari campuran berbagai bahan kimia.
Satu pekerja mengaku, mereka mengkombinasikan protein kedelai dengan tepung, monosodium glutamat, pigmen, dan es untuk membuat tahu palsu.
Bagaimana gaes, sebagai konsumen kita yang dituntut untuk cermat dalam membeli barang yang kita gunakan sehari-hari karena masih banyak oknum nakal yang hanya mencari keuntungan tanpa mempertimbangkan keamanan penggunanya.