Ternyata Hoax, ini yang Sebenarnya Terjadi Atas Kabar TKW Asal Malang yang Robohkan Rumah Mewahnya
Penulis Taufiq Firmansah | Ditayangkan 29 Nov 2017Ternyata cuma hoax
Dunia maya dihebohkan atar kabar TKW asal malang yang mempergoki suami selingkuh hingga rumah mewahnya dibongkar, tetapi ada seseorang mengklarifikasi apa yang sebenarnya terjadi.
"Meluruskan informasi dari berita kami, Suami Tertangkap Basah Bersama Wanita Lain, Istri Marah Besar Nekat Robohkan Rumah Mewahnya, ternyata ini yang sebenarnya terjadi"
Mengutip dari merdeka, sempat beredar ramai berita TKW asal Malang yang membongkar rumah mewahnya lantaran suaminya selingkuh ketika ia berada di luar negeri.
Baca juga : 6 Kisah Mengharukan Dari Rumah Tangga yang Rusak Karena Ulah Para Pelakor
Ternyata baru-bari ini sebuah akun Facebook dengan nama Putra Ambal memberikan klarifikasi seputar kejadian tersebut.
Berita sebelumnya yang beredar mengatakan bahwa TKW asal Malang berinisial YD ini memergoki suaminya malah kumpul kebo dengan wanita lain di dalam rumah yang ia bangun dari jerih payahnya.
Sang suami dan mertua sempat tidak terima dan memperkarakan kasus ini ke meja hijau.
Walau begitu, YD tetap berhak membongkar rumah mewah tersebut karena ternyata tanah tempat rumah itu dibangun adalah tanah warisan dari orangtua YD.
Selain itu permintaan YD untuk bercerai dengan suaminya pun dikabulkan oleh hakim.
Berita yang mengejutkan ini telah dibagikan pada hari Minggu (26/11/2017) jam 9.51 pagi dan sudah 331 kali dibagikan.
Setelah sekian hari, muncul kabar baru tentang simpang siur berita ini. Akun Facebook Putra Ambal mengatakan bahwa semua cerita di atas adalah hoax belaka.
Menurut Putra Ambal yang sesungguhnya terjadi adalah rumah dari TKW itu harus digusur karena akan dibangun tower. Rumah itu pun telah dihargai senilai Rp 3,5 miliar.
Berikut tulisan lengkapnya :
"Maaf ini mengklasifikasikan,, dan meluruskan berita hoax yang terseber,,,yg sebenarnya. Rumah itu di bungkar bukan karena sengketa / kasus perceraian, tpi karena rumah itu di gusur akan di buat tower dan rumah serta tanahnya itu dihargai 3,2 milyar,, itu berita yg betul, jd x an gk keppo saling hujat menghujat gk sadar dosa x an bertambah banyak," tulis akun tersebut.
Postingan ini juga telah diunggah ulang pada grup Facebook (WT) Wong Tulungagung oleh akun Facebook Nanda, Minggu (26/11/2017).