Meski Sudah Menikah, 11 Kewajiban ini Harus Tetap Anda Lakukan Kepada Orang Tua

Penulis Unknown | Ditayangkan 14 Apr 2018
Meski Sudah Menikah, 11 Kewajiban ini Harus Tetap Anda Lakukan Kepada Orang Tua
foto via islamidia.com

Jangan senang dulu,,

Khususnya kalian yang sudah menikah

Bukan berarti anda lepas dari orang tuamu meski sudah menikah

Malah anda masih punya tanggungan kepada orangtuamu yang harus dipenuhi, yaitu 11 kewajiban ini. Jangan sampai terlupakan 

Menikah dalam Islam tidak berarti bahwa anak telah lepas sama sekali dari orang tua.

Karenanya akan menjadi lupa atau menghilang dari kehidupan kedua orang tuanya.

Jika seorang anak melakukan hal tersebut, ia akan menjadi anak durhaka kepada orang tuanya.

Jadi jangan sampai kalian lupa atau melalaikannya.

Apalagi dengan 11 kewajiban ini, harus kalian lakukan terhadap orangtuamu meski sudah menikah.

1. Tetap menghormati dan berbakti kepada orang tua

Walaupun sudah menikah, seorang anak laki – laki atau anak perempuan tetap harus menaati dan berbakti kepada kedua orang tuanya. Terutama bagi anak laki – laki, karena ia harus mendahulukan ibunya daripada istrinya. Dan juga anak perempuan, walaupun kewajibannya ada lebih besar kepada suami, namun bakti kepada orang tua tetap tidak bisa dilupakan.

Baca Juga : “Jangan takut punya banyak anak, kalau bisa malah punya anak sebanyak-banyaknya,”

Dalam suatu perkawinan, suami istri harus tahu cara menghormati orang tua masing – masing selain mengetahui cara istri berbakti kepada suami dan cara suami memperlakukan istri dengan baik.

2. Menafkahi orang tua jika berkecukupan

Bagian dari berbakti kepada orang tua adalah memberi nafkah pada orang tua. Tentunya hal ini dilakukan jika sang anak mampu secara ekonomi. Sebab, harta anak adalah juga merupakan harta orang tuanya, sebagaimana disebutkan dalam hadits ini:

“Sesungguhnya kamu dan harta yang dimiliki adalah milik orang tuamu. Dan anak – anakmu adalah bagian yang baik dari penghasilanmu, maka makanlah juga dari penghasilan anak – anakmu.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi)

3. Menjaga nama baik dan amanat orang tua

Setelah menjadi seorang istri atau suami, seorang anak tetap memiliki kewajiban untuk menjaga nama baik orang tua. Ini berarti bahwa anak harus menjalani hidup dengan baik dan lurus sesuai ajaran agama Islam agar nama baik orang tua pun tidak tercoreng karena anak tidak tahu cara menghindari perilaku tercela.

Baca Juga : 10 Cara Rasullullah Mendidik Anak Perempuan Agar Menjadi Anak Shalihah

4. Memelihara dan mengurus orang tua

Cara menjadi orang tua yang baik adalah dengan memastikan anak diasuh dan dibesarkan dengan sebaik – baiknya. Mereka melakukan itu hanya agar kita tumbuh menjadi anak yang baik dan berguna. Karena itu pula anak tetap memiliki kewajiban untuk memelihara serta mengurus orang tua yang telah beranjak menua.

5. Bersikap santun dan hormat kepada orang tua

Kewajiban anak yang sudah menikah kepada orang tua adalah untuk mengetahui cara membahagiakan orang tua. Hal yang dapat membuat orang tua bahagia tidak selalu berupa materi atau benda. Orang tua dapat bahagia jika anak selalu ingat untuk tetap bersikap santun serta tahu cara menghormati orang tua dengan benar.

6. Menjaga ucapan kepada orang tua

Adab terhadap orang tua yang benar adalah berbicara dengan menjaga ucapan kepada orang tua. Penting bagi anak untuk terbiasa mengucapkan perkataan yang lemah lembut dan menenangkan hati orang tua.

Baca Juga : Cara Mudah Menangani Bayi yang Sering Bangun Tengah Malam, Apapun Penyebabnya

Anak yang santun pasti akan bisa ingat untuk terbiasa menjaga ucapan serta perkataannya ketika berada di depan orang tuanya. Bisa juga memberikan berbagai kata mutiara untuk orang tua agar mereka senang.

7. Memelihara hubungan dengan orang tua

Kehidupan rumah tangga dalam Islam tidak akan berjalan mulus jika suami dan istri lalai memelihara hubungan baik dengan orang tua. Kewajiban anak setelah menikah adalah untuk memastikan tali silaturahmi dengan orang tua tetap terjalin dengan baik dan lancar, sehingga anak dapat selalu mengetahui kabar orang tuanya ketika telah tinggal berjauhan.

8. Menjaga harta orang tua

Kewajiban anak yang telah menikah terhadap orang tuanya adalah juga untuk menjaga harta yang dimiliki orang tua. Anak wajib menjaga dan mengetahui segala harta benda kepunyaan orang tua untuk memudahkan jika dibutuhkan suatu saat nanti. Ini termasuk kewajiban laki – laki setelah menikah dalam Islam dan juga kewajiban wanita dalam Islam mengenai orang tuanya.

Baca Juga : 15 Cara Mendidik Anak Laki-Laki Agar Kelak Bisa Diandalkan Keluarga

9. Bersabar akan segala kekurangan orang tua

Walaupun dikatakan orang tua itu adalah pihak yang selalu benar, tapi kenyataannya para orang tua adalah manusia juga yang bisa melakukan kesalahan atau perbuatan buruk. Sebagai anak, kita hanya bisa mengusahakan cara bersikap sabar menghadapinya, Sebagaimana dulu orang tua sangat sabar menghadapi berbagai tingkah ajaib kita sebagai anak.

Sabar akan menjadi cara membersihkan hati dan cara menjaga kesehatan hati yang tepat.

10. Bersilaturahmi dengan orang tua

Wanita yang sudah menikah bisa menunjukkan cara mengabdi kepada suami dengan meminta izin ketika akan menjenguk orang tuanya. Sebaiknya suami tidak melarang istri yang ingin menengok orang tuanya dan sebaliknya, karena hal ini adalah bagian dari kewajiban anak yang telah menikah terhadap orang tuanya.

Baca Juga : Jenis Olahraga yang Cocok Untuk Anak Sesuai Usia dan Perkembangannya

11. Mendoakan Orang Tua

Mendoakan orang tua juga merupakan salah satu kewajiban anak setelah menikah. Ini juga merupakan kewajiban wanita setelah menikah sebagai seorang anak. Isi doa tentunya berisi kebaikan untuk orang tua, yaitu meminta diampuni dosanya, dijaga kesehatannya, juga kebahagiaannya dan berbagai macam hal baik lainnya. Seperti sabda Rasulullah SAW yang tercantum dalam hadits ini yaitu:

“Bila seorang manusia sudah meninggalkan doa kepada kedua orang tuanya maka sungguh rezekinya akan terputus.” (HR. Ad Dailami)

Seringkali ketika sudah menikah maka ada salah satu pihak yang akan menyatakan bahwa mereka tidak ingin pasangannya terlalu memperhatikan orang tuanya lagi dan lebih mengutamakan keluarga kecilnya sendiri.

Selain egois, sikap seperti itu akan menjadi pemicu penyebab suami istri sering bertengkar dalam rumah tangga. Sebaiknya menjalani rumah tangga dengan berpedoman kepada ajaran agama Islam, agar tidak mengalami hal yang seperti ini.
SHARE ARTIKEL