Doa Mandi Setelah Haid Beserta Tata Caranya
Penulis anisa nurfadila | Ditayangkan 25 Aug 2018doa mandi setelah haid via media.ihram.asia
Mandi wajib adalah rutinitas setiap wanita sebulan sekali setelah keluarnya darah haid.
Nah, mandi wajib ini ada doa dan tata cara lho. Inilah doa mandi setelah haid serta tata caranya.
Haid atau Menstruasi adalah darah yang keluar dari rahim seorang wanita pada waktu tertentu yang bukan disebabkan oleh penyakit.
Dimana keluarnya darah merupakan hal yang tetalh di tetapkan oleh Allah Swt kepada seorang wanita.
Mandi wajib haid adalah rutinitas setiap wanita yang pasti akan di lakukan minimal setidaknya 1 bulan sekali sebagaimana umumnya masa terjadinya haid.
Niat mandi haid atau mandi wajib setelah haid secara lengkap dalam bahasa arab, tulisan latin dan terjemahannya akan kami share pada anda.
Adapun untuk bacaan doa niat mandi wajib setelah haid yaitu sebagai berikut.
Kali ini kami akan memberikan anda pembahasan yang lengkap tentang doa mandi setelah haid lengkap beserta tata cara dan doanya.
Haid atau nifas, istihadah sendiri merupakan hal yang alami bagi setiap perempuan.
Biasanya wanita mengalami haid ketika waktu reproduksi, dari pubertas (alat reproduksi aktif) dan mulai berhentinya reproduksinya atau menopause.
Baca Juga : Doa Mendoakan Orang Sakit dari Jauh Agar Cepat Diberi Kesembuhan
Berdasarkan survey dan data dari google, pencarian seperti ‘Cara mandi setelah haid’ atau ‘doa mandi setelah haid' paling banyak dicari oleh kaum hawa.
Kami akan memberikan informasi lengkap tentang itu supaya anda puas.
Baiklah berikut ini adalah doa mandi setelah haid beserta tata cara dan doanya
Niat Mandi Haid Lengkap Arab, Latin dan Artinya
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى
NAWAITUL GHUSLA LIROF'I KHADATSIL KHAIDHI LILLAAHI TA'AALAA
Artinya :
"Saya niat mandi untuk menghilangkan hadats haid karena Allah Ta'ala"
Itulah lafadz doa mandi setelah haid lengkap arab, latin dan artinya yang patut kita hafalkan dan pahami, baik untuk laki-laki maupun perempuan.
Mengapa seorang laki-laki dianjurkan untuk menghafal dan memahaminya, padahal orang laki-laki tidak mengalami menstruasi?
Karena laki-laki pasti akan memiliki seorang istri, dan apabila seorang istri tidak tahu tentang doa mandi setelah haid, maka seorang laki-laki atau suami wajib hukumnya untuk mengajari istrinya.
Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid
Supaya penjelasannya lebih lengkap, berikut kami akan menjelaskan beberapa langkah-langkah tata cara mandi haid secara sempurna bagi wanita.
1. Niat mandi wajib
Segala sesuatu di awali dengan niat, demikian juga dengan mandi wajib.
Berdasarkan berbagai mazhab yang ada di Islam, dalam niat kita boleh mengucapkannya dengan lisan atau bisa cukup dalam di hati saja.
Selain itu apabila tidak sempat untuk menghafal niatnya dalam bahasa arab, kita bisa mengucapkannya dalam bahasa Indonesia.
Tapi kalau bisa usahakan ke depannya menggunakan bahasa Arab agar sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW.
2. Membersihkan kemaluan
Hal pertama yang harus kita lakukan adalah membersihkan kemaluan dari berbagai kotoran yang menempel.
Sebagai tambahan tips saja andaikan anda ingin lebih bersih lagi dan terbebas dari bakteri menurut isyarat dari Rasulullah SAW untuk menggunakan daun Bidara.
Biasanya kita kalau mandi membersihkannya dengan sabun.
Nah daun bidara ini berdasarkan penelitian manfaatnya lebih baik dari pada sabun.
Berikut beberapa manfaatnya:
- Daun bidara memiliki senyawa antibakteri.
- Daun bidara mengandung senyawa antioksidan.
- Daun bidara terdapat kandungan antiseptik.
- Daun bidara mampu meregenerasi sel-sel yang rusak.
Kalau memang tidak ada, kita boleh tetap memakai sabun, toh tips di atas hanya sekedar tambahan.
3. Berwudhu
Berwudhu dalam mandi wajib sebenarnya merupakan hal yang sunah, tetapi lebih kita lakukan karena berdasarkan hadist Rasulullah SAW yang intinya barang siapa membaguskan wudhunya maka berjatuh-jatuhan dosanya.
4. Menyiramkan air ke seluruh tubuh
Kemudian setelah kita berwudhu, siramkan air ke seluruh tubuh.
Dianjurkan untuk memulainya tubuh bagian kanan, hal ini karena sesuai dengan sunah Rasulullah SAW.
Rasulullah SAW menyukai segala sesuatu yang di mulai dengan kanan seperti merapikan rambut, bersuci, memakai sepatu dan sebagainya.
Usahakan tidak ada bagian tubuh yang tidak terkena air khususnya daerah rawan seperti lubang dubur, rambut, kuku ketiak, badan bagian belakang, sela jari kaki.
Untuk pertama guyur air ke kepala dan Gosok rambut kepala sampai air meresap ke seluruh bagian rambut.
5. Memakai wewangian
Berdasarkan sunah Rasulullah SAW Disarankan agar menggunakan wewangian setelah selesai mandi wajib.
Kasih wewangian khususnya bagian farji atau rahim dan bagian anggota badan yang terkena darah haid.
Itu adalah tata cara mandi wajib haid yang benar. Simpel bukan
Demikianlah tentang doa mandi setelah haid arab, doa mandi setelah haid latin, arti doa mandi setelah haid dan tata cara mandi wajib haid. Terima kasih, semoga bermanfaat.