Ini yang Banyak Disalahpahami Orang Tua, Pengaruh `Ain Lebih Berbahaya dari Sihir

Penulis Cheryl mikayla | Ditayangkan 14 Nov 2018
Ini yang Banyak Disalahpahami Orang Tua, Pengaruh `Ain Lebih Berbahaya dari Sihir
Gambar ilustrasi dilansir dari GemilangQQ-Seo

Jadi orang tua jangan alay dan latah...

Kasus sihir sengaja dimaksudkan untuk mencelakakan, sedangkan Al-‘Ain tidak dimaksudkan untuk mencelakai bahkan bisa timbul dari ayah/ibunya sendiri.

Sihir tidak dilakukan kecuali oleh orang JAHAT. sedangkan Al-‘Ain bisa mlesat dari mata orang yang SHALEH.

Maka berhati-hatilah!

Anak sakit-sakitan, sudah diperiksakan kesana kemari namun tak pernah diketahui penyebabnya? Bisa jadi anak Anda terkena 'Ain.

Bahwa pengaruh 'Ain lebih berbahaya dari sihir. Kasus sihir ada expirednya sedangkan ‘Ain tidak.

Sihir tidak dilakukan kecuali oleh orang JAHAT. sedangkan Al-‘Ain bisa mlesat dari mata orang yang SHALEH.

Dan yang lebih mencengangkan, ‘Ain bisa timbul akibat ayah dan ibu sendiri.

Contoh saja:

  • Orang tua sering membangga-banggakan anaknya di depan orang lain, kemudian timbul rasa dengki dari orang lain.
  • Orang tua upload foto lucu anak-anaknya di medsos, kemudian membuat iri orang lain. dll


‘Ain adalah pengaruh pandangan hasad (dengki) dari orang yang dengki, kemudian menjadi penyakit bagi orang yang dipandang.

Bahkan, selain dari penglihatan hasad ternyata bisa terjadi melalui gambar atau hanya sekedar khayalan.

Ibnul Qayyim dalam Zaadul Ma’ad (4: 153) berkata,

ونفس العائن لا يتوقف تأثيرها على الرؤية ، بل قد يكون أعمى فيوصف له الشيء فتؤثر نفسه فيه وإن لم يره ، وكثير من العائنين يؤثر في المعين بالوصف من غير رؤية

’Ain bukan hanya lewat jalan melihat. Bahkan orang buta sekali pun bisa membayangkan sesuatu lalu ia bisa memberikan pengaruh ‘ain meskipun ia tidak melihat. Banyak kasus yang terjadi yang menunjukkan bahwa ‘ain bisa menimpa seseorang hanya lewat khayalan tanpa melihat.

Syaikh Sholih Al Munajjid berkata,

Dari sini terlihat bahwa ‘ain bisa ditimbulkan dengan melihat pada gambar seseorang secara langsung atau melihatnya di TV. Bahkan bisa hanya dengan mendengar, lalu dikhayalkan dan terkenalah ‘ain. Kita memohon pada Allah keselamatan.” (Fatwa Al Islam Sual wal Jawab no. 122272)

Saking bahayanya Al-‘Ain sampai-sampai Rasululloh bersabda :

ﺃﻛﺜﺮ ﻣﻦ ﻳﻤﻮﺕ ﻣﻦ ﺍﻣﺘﻲ ﺑﻌﺪ ﻗﻀﺎﺀ ﺍﻟﻠﻪ ﻭ ﻗﺪﺭﻩ ﺑﺎﻟﻌﻴﻦ

Kebanyakan yang mati pada ummatku setelah qadha dan qadarnya Alloh adalah karena pengaruh pandangan mata jahat” (HR.Bukhari)

Cara menjauhkan anak-anak dari penyakit 'Ain

Kunci utama agar terjauhkan dari ‘ain adalah mendekatkan diri pada Allah dengan tawakkal pada-Nya, juga selalu rutinkan dzikir setiap harinya agar diri dan anak kita selamat dari orang yang hasad (dengki).

Hanya kepada Allah tepat berlindung sebagaimana disebutkan dalam surat Al Falaq, kita berlindung dari kejelekan orang yang hasad ketika ia hasad.

Dan juga yang tak kalah penting, jangan pernah alay alai ataupun latah jadi orang tua. Sebab bisa jadi apa yang Anda lakukan dan Aanda anggap sepele bisa membahayakan anak-anak Anda!

Demikian, semoga bermanfaat! Wallahu A'lam.
SHARE ARTIKEL