Menasehati anak
Sebagai orang tua tentunya harus memperkenalkan tentang sex education.
Agar anak mengetahui akibat dan bahaya, serta larangan mengenai hal tersebut.
Seperti cerita ibu ini, simak bagaimana cara menerangkan hal ini kepada anak.
Seorang anak SD berumur 7 tahun bertanya kepada Ibunya,
- Anak: Ma, ML itu apaan sih?
- Mama: Mmmmhhhh... (bingung mau jelasin)
- Anak: Kok mama diam?
- Mama: Kamu dengar dari mana kata itu?
- Anak: Yaellaaa ma... tinggal jelasin doank.. kan aq jg pengen tau artinya apaan?
- Mama: Iya tapi gimana yah... ok deh gini.... kamu mama anggap udah cukup dewasa untuk tahu.
Ini sex education, mama kasih tahu karena mama sayang sama kamu.
ML itu artinya "making love" atau berhubungan badan. Dilakukan kalau udah menikah agar mempunyai keturunan.
Nah gila nya, banyak pasangan yang tidak atau belum menikah tetapi melakukan ML.
Ini dosa anakku dan ini yang namanya dosa zina. Kamu sebagai anak perempuan harus bisa jaga diri, jangan sampe ML jika belum menikah.
Nah sekarang kamu jelasin, kamu tahu dari mana sih kata2 ML itu?
- Anak: ini lho Ma...di botol air mineral ada 300ML, 600ML yang gede 1500 ML
- Mama: GUBRAKKKK
Nah, begitu. Peace…!!!! Hehehehe…
Tapi, apa yang dijelaskan oleh mama di atas bisa untuk ditiru, karena seorang anak juga perlu mendapatkan pengetahuan tentang sex education.
Dari orangtuanya sebelum anak mengetahuinya dari sumber lain yang membawanya ke arah yang salah.
