Ada yang mengatakan jabal rahmah adalah bukit kasih sayang. Kabarnya jika kita berdoa di tempat ini maka akan dikabulkan.
Berikut fakta jabal rahmah, tempat yang istimewa.
Jika dilihat secara kasat mata, Jabal Rahmah hanyalah tugu beton persegi empat setinggi 8 meter.
Kenapa disebut jabal rahmah? Rahmah memiliki arti kasih sayang.
Nama tersebut diambil dari suatu kisah yang diyakini umat Muslim, yaitu pertemuan antara Adam dan Hawa.
Jadi, ketika Adam dan Hawa diturunkan ke bumi olah Allah, mereka diturunkan secara terpisah.
Jabal Rahmah, bukit kecil di tengah padang Arafah selalu menyita perhatian sebagian jemaah haji maupun umrah.
Beredar mitos jika berdoa minta jodoh di Jabal Rahmah maka permintaannya cepat dikabulkan.
Selain itu, sejarah dan pemandangan yang terlihat dari Jabal Rahmah sudah mampu mencuri perhatian jamaah haji.
Tapi sayangnya banyak jamaah haji yang menulis di jabal rahmah ini, jadi banyak coretan tangan di jabal rahmah.
Jabal Rahmah sendiri adalah sebuah monumen yang mengingatkan ketika Nabi Adam dan Hawa bertemu setelah 200-300 tahun terpisah.
Ada yang mengatakan jabal rahmah bukit kasih sayang karena tempat bertemunya adam dan hawa.
Adapun fakta tentang jabal rahman itu sendiri, dibawah ini merupakan fakta jabal rahmah yang harus Anda ketahui.
Inilah beberapa fakta tentang Jabal Rahmah, yang perlu untuk diketahui sebagai umat Islam:
Nah, itulah fakta mengenai jabal rahma ini, adapun hadits jabal rahmah yang juga perlu Anda ketahui:
Tidak ada petunjuk dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang memotivasi kita untuk menaiki Jabal Rahmah sebagaimana yang sering dilakukan orang-orang saat hari Arafah.
Tidak pula ada petunjuk Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berhaji untuk menaiki gunung tersebut dan menjadikannya sebagai bagian dari manasik.
Padahal Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda, “Ambillah manasik haji dariku”.
Para khulafaur rosyidin dan para sahabat serta orang yang mengikuti mereka dengan baik juga tidak pernah naik ke gunung tersebut ketika mereka berhaji, tidak pula menjadikannya sebagai bagian dari manasik haji.
Mereka tidak melakukannya karena mencontoh Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam yang juga tidak menaikinya.
Yang ada adalah dalil yang menjelaskan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berada di bawah gunung tersebut di sisi batu besar.
Beliau bersabda, “Aku wukuf di sini, namun seluruh Arofah adalah tempat yang boleh digunakan untuk wukuf. Naiklah dari perut Aronah.”
Oleh karena itu, kebanyakan ulama menyatakan bahwa naik ke Jabal Rahmah ketika haji dan menganggapnya sebagai bagian dari manasik haji termasuk perbuatan bid’ah (yang tidak ada tuntunannya dalam Islam).
Yang menyatakan seperti ini adalah Imam Nawawi, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, dan Syaikh Shidiq Hasan Khon.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْهِ أَمْرُنَا ، فَهْوَ رَدٌّ
“Barang siapa yang melakukan amalan yang tidak ada tuntunan dari kami, amalannya tertolak.” (HR. Muslim).
Adapun doa di jabal rahmah yang harus Anda baca ketika pertama kali melihat jabal rahman
Allaahummaghfir watub ‘alayya wa-a’thinii su’lii wawajjih liyal khaira ainamaa tawajjahtu. Subhaanallaahu walhamdu lillaahi walhamdu lillaahi walaa ilaaha illallaahu wallaahu akbaru.
Artinya :
“Ya Allah, ampunilah aku, terimalah taubatku, penuhilah segala permintaanku dan hadapkanlah kebaikan kepadaku dimanapun aku menghadapkan diri. Maha Suci Allah, segala puji hanya bagi Allah dan tidak ada Tuhan selain Allah. Dan Allah itu Maha Agung.”
Demikian penjelasan mengenai jabal rahma ini kami sampaikan, semoga kita bisa mendapat pelajaran dari informasi diatas.
Sekian dari kami, semoga bermanfaat bagi Anda serta kami mohon maaf bila ada salah kata.