Ketika menghadiri suatu acara, kita disuruh untuk membaca doa pembuka acara.
Doa seperti apa yang akan kita baca? Yuk mengetahui doa pembuka acara sesuai ajaran rasul berikut ini. Singkat dan mudah dihafal lho!
Pernah nggak pada suatu acara disuruh baca doa pembuka acara? kalau sudah biasa mah ngga masalah.
Tapi bagi yang belum pernah mungkin bingung bacaan doa apa untuk membuka acara.
Dalam membuka suatu acara, pidato, atau pertemuan (majelis) kita tentu sering mendengar ada doa pembuka acara.
Baca Juga : Susunan Acara: Pernikahan, Lamaran, Ulang Tahun, Perpisahan dan Rapat
Ada beberapa doa pembuka majelis yang dapat kita gunakan disaat membuka suatu pembicaraan atau mengawali pidato.
Berikut ini 4 doa pembuka acara yang sesuai sunnah, lengkap dengan artinya.
Agar supaya acaranya lancar, kami sarankan Anda untuk membaca Doa agar Diberi Kemudahan dalam Segala Urusan.
Tidak hanya itu saja, dengan berdoa diharapkan juga acara bisa bermanfaat dan diberkahi oleh Allah SWT.
Dalam membuka suatu acara, pidato, atau pertemuan (majelis) kita tentu sering mendengar seseorang membaca doa-doa untuk mengawali pembicaraan.
Doa-doa yang dibacakan tersebut sering dikenal dengan istilah doa pembuka acara.
Doa ini merupakan suatu munajat kepada Allah agar pertemuaan atau acara yang tengah berlangsung mendapatkan ridho-Nya.
Nah, bagi Anda yang ingin belajar berpidato atau hendak menjadi pembawa acara, maka akan lebih baik bila Anda menghapalkan doa ini.
Doa pembuka acara biasanya dilakukan dengan membaca khutbatul hajah.
Khutbatul hajah adalah doa dimana Rasulullah SAW senantiasa membacanya di banyak kesempatan.
Doa ini biasa dibaca saat akan khutbah, ceramah, baik pada pernikahan, muhadharah (ceramah) ataupun pertemuan, mukadimah pidato serta pengajian dan sunnah ini pun di lanjutkan oleh sahabat-sahabat lainnya.
Sebelum lanjut pada pembahasan doa pembuka acara, kita pahami dulu awal dari berdoa yaitu adab berdoa berikut ini:
Penting untuk diketahui ada beberapa adab saat kita sedang berdoa kepada Allah SWT, berikut penjelasannya:
Ada beberapa macam doa pembuka acara yang biasanya dibacakan di berbagai majelis, diantaranya ada berikut ini
Baca Juga : Doa Pernikahan Untuk Pengantin Baru Agar Mereka Bahagia Selamanya
Ada beberapa doa pembuka acara yang dapat kita gunakan dikala membuka suatu pembicaraan atau mengawali pidato.
Kita bisa menggunakan salah satunya yang paling mudah. Setelah membaca salam, pribadi baca satu di antara doa-doa berikut ini.
Latinnya :
Alhamdulillahi rabbil’aalamiin, wash-sholaatu wassalaamu ‘ala isyrofil anbiyaa i walmursaliin, wa’alaa alihi washohbihii ajma’iin ammaba’adu.
Artinya :
"Segala puji bagi Yang Mahakuasa Tuhan Seluruh Alam. Semoga sholawat dan keselamatan tercurahkan selalu kepada Nabi dan Rasul termulia, keluarga dan sahabat-sahabatnya".
Latinnya :
Nahmaduhu wanasta’inu wanastaghfiruhu wana’udzubillahi min syuruuri anfusinaa wamin sayyiaati a’maalina. Min yahdillah falaa mudhillalahu wamin yudhillhu falaa haadiyalahu. Allohumma solli wasalim ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa’alaa alihi wasohbihi ajma’ina amma ba’du.
Artinya :
"Kami panjatkan segala puji kepada-Nya dan kami mohon pertolongan-Nya. Seraya memohon ampun dan perlindungan-Nya dari segala keburukan jiwa-ku dan kejelekan amaliahku. Barang siapa telah Yang Mahakuasa berikan petunjuk jalan baginya, maka tidak ada yang bisa menyesatkannya. Dan barang siapa yang telah Yang Mahakuasa sesatkan jalannya, maka tiada yang bisa memberinya petunjuk. Ya Yang Mahakuasa limpahkanlah salawat dan salam bagi Muhammad SAW, keluarga dan sahabat-sahabatnya".
Latinnya :
Alhamdulillahilladzi an’amanaa bini’matil iimaan walislaam. Wanusholii wanusalimu ‘alaa khoril anam sayyidinaa muhammadin wa’alaa alihi wasohbihi ajma’iina imaa.
Artinya :
"Segala puji bagi Yang Mahakuasa yang telah memberi sebaik-baik nikmat berupa iktikad dan islam. Salawat dan doa keselamatanku terlimpahkan selalu kepada Nabi Agung Muhammad Saw berserta keluarga dan para sahabat-sahabat Nabi semuanya"
Latinnya :
Alhamdulillahi wash-sholatu wassalaamu ‘alaa rosuulillahi sayyidinaa wamaulaanaa muhammadibni abdillahi amma ba’duhu.
Artinya :
"Puji syukur kepada Allah, doa salawat serta keselamatan biar selalu dicurahkan kepada rasulullah junjungan dan pembimbing kita, Nabi Muhammad bin Abdillah".
Setelah membaca doa pembuka majelis, selanjutnya jadwal dapat dilanjutkan dengan membacakan susunan acara.
Sebagai contoh, susunan jadwal untuk majelis taklim, keagamaan, atau jadwal resmi, dapat digunakan susunan berikut:
Doa penutup majelis di baca 3 kali :
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
Subhaabakallahumma wabihamdika ashadu anlaa ilaaha ilaaha illa anta astagfiruka wa atuubu ilaik
Artinya :
"Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu".
Untuk lebih lengkapnya mengenai bacaan doa penutu acara Anda bisa membaca artikel kami berikut ini bacaan doa penutup acara.
Baca Juga : Macam-Macam Doa Iftitah Sesuai Sunnah dan Hadits
Nah, demikianlah beberapa doa pembuka acara yang dapat kami sampaikan di kesempatan kali ini.
Doa mengenai Teks Bacaan Doa Pembuka Acara lengkap bahasa arab dan artinya kali ini.
Doa pembuka acara diatas sangat cocok bagaikan kalimat dan perkataan pembuka suatu acara pengajian di karenakan memang sunnah yang diajarkan oleh Nabi SAW dan merupakan yang paling generik, doanya pun cukup pendek dan ringkas.
So, semoga bermanfaat untuk kita semua. wallahu a’lam.