Heboh! Paranormal ini Ramal Corona Akan Hilang di Bulan April

Penulis Isfatu Fadhilatul | Ditayangkan 17 Mar 2020

Ramalan Wirang Birawa terkait virus corona - Image from www.instagram.com

Paranormal ini meramal virus corona akan lenyap di bulan April.

Jika kita berpikir logis, bulan April memang sudah memasuki musim panas, pastilah virus corona mati duluan sebelum menyerang tubuh karena tak tahan cuaca panas. Benarkah demikian? Bagaimana sikap kita terhadap ramalan tersebut? Mari kita berdoa agar wabah virus corona ini segera disudahi oleh Allah SWT.

Jagat dunia maya dihebohkan dengan ramalan seorang paranormal Wirang Birawa, ramalan tersebut terkait wabah virus corona yang tengah membuat pusing masyarakat dunia tak terkecuali Indonesia.

Lewat fitur Instagram stories akun resmi Wirang Birawa, paranormal tersebut menyampaikan firasatnya bahwa virus corona akan mereda di pertengahan bulan April. Ia juga menyebut jika wanita jenius dari timur berhasil menemukan vaksin virus corona.

Ramalan Wirang Birawa terkait virus corona - Image from www.instagram.com

Mungkin nama Wirang Birawa terdengar asing di telinga beberapa orang, pria ini berprofesi sebagai paranormal, peramal hingga ahli firasat. 

Hal inilah yang membuat banyak masyarakat percaya setiap kali ia meramalkan sebuah kejadian. Salah satunya yakni terkait virus corona.

Beberapa waktu yang lalu, melalui Instagram resminya @wirangbirawa, ia menyampaikan jika ia memiliki firasat bahwa virus corona akan mereda pada pertengahan bulan April. Hingga akhirnya, covid-19 ini benar-benar akan menghilang pada pertengahan tahun. 

"April mulai terlihat tanda-tanda Covid-19 akan berakhir di negeri ini. Pertengahan tahun semuanya akan kembali normal," tulis Wirang Birawa dalam akun Instagram miliknya, Minggu (15/3).

Selain itu, Wirang juga mengatakan jika vaksin corona akan segera ditemukan oleh dua orang wanita, “Nanti akan ada seorang wanita jenius penemu vaksin untuk virus ini,” tulisnya dalam Instagram stories.

Baca Juga: Viral, Kisah Azab Penimbun Sanitizer dan Masker Benar-benar Nyata

Ramalan Wirang Birawa terkait virus corona - Image from www.instagram.com

Wirang juga menambahkan jika salah satu penemu vaksin tersebut merupakan seorang wanita dari timur setelah melakukan penelitian gila-gilaan. Dua peneliti itu disebutnya berinisial A dan I.

“Seorang wanita jenius itu asalnya dari timur eksperimen gila yg dilakukannya membawa hasil maksimal di sebutan namanya ada huruf A & I,” tulis Wirang.

Paranormal ini juga mengatakan kepada masyarakat bahwa apa yang ia sampaikan hanya sebatas firasat semata. Firasatnya tersebut belum tentu terbukti dengan benar. 

Wirang meminta kepada masyarakat untuk tetap berdoa kepada Tuhan agar virus corona segera menghilang.

"Firasat. Berdoa terus, jaga kesehatan dan kebersihan. Hari ini menuju April dan pertengahan tahun butuh proses. Kita tetap waspada dan berdoa," tambah Wirang Birawa.

Baca Juga: Tak Manusiawi, Perusahaan ini Pekerjakan Orang Sebagai Dispenser Hand Sanitizer

Reaksi netizen

Instagram stories wirangbirawa itu kemudian di screenshot lalu diunggahnya kembali dalam unggahan, yang hingga kini telah disukai lebih dari 27 ribu akun serta lebih dari 4 ribu komentar.

Banyak pula netizen dan artis Indonesia yang mengamini firasat Wirang Birawa tersebut. Namun banyak pula yang meragukan karena April sudah memasuki musim panas.

"Diluar Negri emang hilang virus corona,musim panas antara bulan 4 dan bulan 5 😂😂😂karna sekarang mulai pergantian musim udah gk dingin bnget" tulis salah seorang netizen dengan username @maryjuwis. 

Baca Juga: Upaya Cegah Corona, Umat Hindu di India Pesta Minum Urin Sapi

قُلْ لَا يَعْلَمُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ الْغَيْبَ إِلَّا اللَّهُ ۚ وَمَا يَشْعُرُونَ أَيَّانَ يُبْعَثُونَ

Artinya: Katakanlah: "Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Allah", dan mereka tidak mengetahui bila mereka akan dibangkitkan. (QS : An-Naml: 65)

Terdapat banyak sekali hikmah yang kita dapatkan apabila kita menjauhi bahkan tidak mempercayai ramalan-ramalan yang berasal dari jin, dukun, ataupun paranormal. 

Mereka semua tentu bukanlah informasi yang valid, bisa sangat salah, bahkan tidak ada dasar yang kuat dari apa yang telah diramalkannya. Karena semua hal di dunia hanyalah Allah Ta'ala yang tahu.

Salah satu hikmah yang akan kita dapatkan dari menjauhi ramalan yaitu menjaga keimanan kepada Allah Ta'ala. Dalam kehidupan sehari-sehari, tentu saja setan akan selalu menggoda manusia dari berbagai pintu dan usaha. 

Untuk itu, apabila kita tidak mempercayai dan menggunakan ramalan, maka kita telah menutup satu pintu godaan setan dan menjaga keimanan kita agar tetap yakin dan terjaga.

Semoga Allah selalu menjaga kita dimanapun kita berada, dan semoga Allah mencabut virus corona dari dalam tubuh saudara-saudara kita, aamiin.

Ramalkan Corona Lenyap di Bulan April

Obat Akan Ditemukan Oleh Wanita Asal Timur

Bisakah Cuaca Panas Mematikan Virus Corona?

Seperti yang kita ketahui bersama, sifat virus corona sama seperti virus influenza, terlebih ada bukti kuat yang menunjukkan bahwa virus corona berkembang dengan sangat baik di iklim tertentu.

Seperti yang dilansir dari laman liputan6, beberapa daerah yang paling parah di dunia seperti Wuhan yaitu tempat virus pertama kali terdeteksi, hingga Iran, Italia, dan Korea Selatan berada pada garis lintang yang kurang lebih sama, dengan suhu dan kelembaban relatif yang sama pula.

Para peneliti di University of Maryland (UM) bahkan telah menggunakan data ini untuk mencoba memetakan bagian lain di dunia yang bisa saja berisiko menjadi tempat wabah corona.

Meskipun penelitian tersebut masih bersifat awal, data dari studi UM menunjukkan bahwa pada kondisi iklim tertentu, sementara tidak menentukan apakah virus bisa bertahan hidup, atau dapat membantu mempercepat penyebarannya.

"Selain memiliki suhu rata-rata yang sama, profil kelembaban, dan garis lintang, (lokasi sepanjang garis lintang 30-50 ° N) juga menunjukkan kesamaan bahwa dalam waktu wabah bertepatan dengan titik terendah dalam siklus suhu tahunan, dan dengan demikian suhu relatif stabil selama periode lebih dari satu bulan," tulis para penulis dalam studi UM.

Brittany Kmush, seorang pakar kesehatan masyarakat di Universitas Syracuse di New York, yang tidak terlibat dalam studi UM, mengungkapkan bahwa, "Influenza dan virus Corona lain yang menginfeksi manusia cenderung mengikuti musiman, dengan kasus memuncak pada bulan-bulan musim dingin di belahan Bumi utara. Namun, kami tidak tahu apakah virus ini akan mengikuti pola musiman yang serupa."

Baca Juga: Pemerintah: Tak Semua Pasien Positif Corona Diisolasi di Rumah Sakit

Sikap Seorang Muslim Menanggapi Sebuah Ramalan/firasat

Sebagai seorang muslim, sebaiknya daripada mempercayai hal seperti ini, lebih baik kita meningkatkan ibadah kita kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Allah Ta'ala berfirman, 

viral minggu ini

BAGIKAN !

Jika kontent kami bermanfaat