Ilustrasi musibah - Image from famous.brilio.net
Setiap manusia tidak ada yang hidup tanpa masalah. Karena musibah dan masalah, baik lahir maupun batin merupakan bawaan manusia dari lahir. Masalah ada yang bisa diatasi dengan cepat, dan ada pula yang membutuhkan waktu lebih lama.
Di satu sisi, kita pasti mendambakan agar bisa hidup nyaman tanpa adanya masalah. Meski itu tidak mungkin walaupun kita sangat taat pada Allah sekalipun, setidaknya kita berusaha meminimalisir agar masalah itu tidak terjadi. Hal yang bisa kita lakukan adalah senantiasa berbuat benar dan berdoa kepada Allah. Allah berfirman dalam QS. Asy Syuraa ayat 30 berikut:
وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُو عَنْ كَثِيرٍ
Artinya : "Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu)".
Dari ayat diatas. kita bisa mengetahui bahwasanya Allah memberikan musibah dikarenakan perbuatan kita sendiri. Lalu bagaimana lafadz doa ketika ada masalah itu? Berikut artikel ini akan membahas tentang doa ketika ada musibah.
Sebagai orang muslim, ketika ada musibah biasanya kita secara spontan mengucap "Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raaji'un", dimana dalam ucapan tersebut kita menyadari bahwa semua hal adalah milik Allah dan juga akan kembali kepada-Nya.
Ada banyak sekali musibah yang terjadi disekeliling kita akhir-akhir ini. Misalnya seperti kecelakaan beruntun, kebakaran hutan, gempa bumi, dan bencana-bencana lain yang mengakibatkan korban meninggal dunia maupun luka-luka. Ketika bencana terjadi, sebagai orang muslim kita wajib berdoa untuk mereka yang terkena musibah, dengan harapan semoga mereka diberi kesabaran dan juga mendapatkan ganjaran yang lebih baik dari musibah tersebut.
Mengapa Allah memberikan musibah yang bertubi-tubi? Baca selengkapnya disini :
1. Sering Ditimpa Musibah? Anda Pasti Belum Melakukan 12 Amalan Ini
2. Nyata, Musibah Terjadi Sangat Berhubungan Erat Dengan Maksiat
Tidak ada satu orang pun yang tahu kapan musibah tersebut datang, maka kita sangat dianjurkan untuk selalu membaca doa tolak bala demi keselamatan kita semua. Berikut lafadz doa ketika ada musibah:
اِنَّا ِللهِ وَاِنَّآ اِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ. اَللهُمَّ عِنْدَكَ اَحْتَسِبُ مُصِيْبَتِىْ فَأْجُرْنِىْ فِيْهَا وَاَبْدِلْنِىْ مِنْهَا خَيْرًا
INNAA LILLAAHI WA INNAA ILAIHI ROOJI'UUNA. ALLOOHUMMA 'INDAKA AHTASIBU MUSIIBATTI FA'JURNII FIIHAA WA ABDILNII MINHAA KHOIROO
Artinya : "Sesungguhnya kami kepunyaan Allah dan kami kembali hanya kepada-Nya. Ya Allah pada-Mu aku memperhitungkan musibahku, maka berilah aku pahala dalam musibah itu dan berilah aku ganti yang lebih baik dari padanya".
Selain doa ketika ada musibah diatas, kita juga bisa melafadzkan doa lainnya yang sangat bagus untuk kita amalkan sehari-hari. Yakni doa supaya mendapat ampunan dunia akhirat dan juga terbebas dari segala masalah dunia akhirat. Berikut lafadz doanya :
للَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ العَفْوَ وَالعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ العَفْوَ وَالعَافِيَةَ فِي دِينِي وَدُنْيَايَ وَأَهْلِي وَمَالِي، اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي، وَآمِنْ رَوْعَاتِي، اللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ بَيْنَ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِي، وَعَنْ يَمِينِي، وَعَنْ شِمَالِي، وَمِنْ فَوْقِي، وَأَعُوذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي
ALLAHUMMA INNII AS-ALUKAL ‘AFWA WAL ‘AAFIYAH FID DUN-YAA WAL AAKHIRAH. ALLAHUMMA INNII AS-ALUKAL ‘AFWA WAL ‘AAFIYAH FI DIINI WA DUNYAA-YA WA AHLII WA MAALII.
ALLAHUMMAS-TUR ‘AU-RAATII WA AAMIN RAU-’AATII.
ALLAHUMMAH-FADZ-NII MIN BAINI YADAYYA WA MIN KHALFII WA ‘AN YAMIINII WA ‘AN SYIMAALII WA MIN FAUQII.
WA A-’UUDZU BI ‘ADZMATIKA AN-UGHTAALA MIN TAHTII.
Artinya : "Ya Allah, Sesungguhnya aku memohon ampunan dan terbebas dari masalah di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ampunan dan terbebas dari masalah dalam urusan agama, dunia, keluarga dan hartaku. Ya Allah, tutupilah auratku dan tenangkanlah aku dari rasa takut. Ya Allah! Jagalah aku dari arah muka, belakang, kanan, kiri dan dari atasku, dan aku berlindung dengan kebesaranMu, agar aku tidak dihancurkan dari bawahku".
Adapun arti kata "Auratku" diatas yakni mencakup aurat badan, cacat, aib dan segala sesuatu yang tidak layak untuk dilihat orang lain. Dan arti kata "Dihancurkan dari bawahku" mempunyai arti dihancurkan ketika keadaan lengah, bisa dengan cara tenggelam ataupun di telan bumi.
Sebaiknya bacalah doa di atas setiap pagi dan sore hari secara rutin. Waktu pagi antara subuh hingga terbit matahari, sedangkan sore antara ashar hingga terbenamnya matahari. Namun apabila lupa, boleh membaca doa tersebut di luar rentang waktu yang sudah disebutkan.
Jangan berkecil hati ketika Allah memberikan cobaan kepada Anda, karena Allah pasti punya alasan, baca selengkapnya disini : Dibalik Ujian dan Musibah, Ini yang Allah Berikan Pada HambaNya!
Demikian artikel tentang doa ketika terkena musibah ini, semoga bermanfaat. Dan semoga dengan mengamalkan doa-doa diatas ketika terjadi suatu musibah, Allah senantiasa memberikan pahala dan juga pengganti yang lebih baik. Karena kita harus percaya, bahwasanya semua musibah yang didatangkan Allah, pasti ada hikmahnya.