Ilustrasi pompa ASI - Image from parenting.dream.co.id
Kelebihan Serta Kekurangan Pompa ASI Manual dan Pompa ASI Elektrik Ketahui kekurangan serta kelebihan dari pompa ASI elektrik dan manual disini.
Banyak sekali wanita yang harus kembali bekerja meski baru saja melahirkan, terlepas dari apapun alasannya, Bunda harus tetap memberikan ASI eksklusif kepada si Kecil. Selain memberikannya secara langsung, Bunda juga bisa memompa ASI langsung dari payudara menggunakan pompa.
Pompa ASI ada dua macam, yaitu manual dan elektrik. Sebelum memutuskan untuk memakai pompa ASI, ketahui dulu kelebihan dan kekurangannya berikut ini.
Baca Juga :
1. Tinggi Badan Ideal Bayi dan Balita, Bunda Wajib Tahu!
2. Anemia Pada Ibu Hamil: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya
3. Cara Mudah Menentukan Usia Kehamilan Menggunakan Kalender Hamil
Pompa ASI Manual - Image from www.jakartanotebook.com
Apabila Bunda sedang berada di kantor ataupun di luar rumah, akan tetapi tetap menginginkan si Kecil mendapatkan ASI, maka Bunda bisa memompa ASI langsung dari payudara. Bunda bisa memilih pompa ASI manual atau pun elektrik.
Nah, Pompa ASI manual sendiri adalah jenis pompa ASI yang digunakan menggunakan tenaga manual atau tenaga tangan.
Pompa ASI manual mengharuskan Bunda berusaha lebih keras ketika memompa ASI, karena menggunakan tangan secara langsung. Yaitu salah satu tangan memegang payudara, sementara tangan lainnya menggerakkan alat ketika memompa ASI.
Pompa ASI jenis ini bisa menjadi salah satu pilihan terbaik untuk Bunda karena tidak menggunakan tenaga listrik maupun baterai, sehingga Bunda tidak perlu bergantung kepada persediaan listrik atau baterai, ketika ingin memompa ASI di tempat yang tidak memiliki pasokan listrik.
Selain itu, banyak Ibu hamil yang merasa bahwa penggunaan pompa manual hampir sama dengan gerakan isapan si Kecil ketika menyusu, sehingga terasa alami. Hal inilah yang membuat Bunda merasa nyaman dan tidak merasakan nyeri, sakit, atau keluhan lainnya pada payudara ketika memompa ASI.
Bunda bisa mengontrol sendiri seberapa cepat gerakan pompa pada alat ketika digunakan. Sehingga pompa ASI manual bisa menjadi alternatif pilihan bagi Anda yang ingin memerah ASI, namun dalam jangka waktu yang tidak terlalu sering.
Adapun kelebihan pompa ASI manual adalah :
Sedangkan kekurangan pompa ASI manual adalah :
Bagaimana cara memilih pompa ASI manual terbaik? Nah, ketika Anda memutuskan untuk memakai pompa ASI manual, maka Anda harus memastikan bahwa pompa tersebut tidak mengandung bahan-bahan yang berbahaya (BPA free) dan aman untuk si Kecil.
Misalnya seperti pompa ASI manual crown yang dibanderol dengan harga Rp. 150,000. Atau bisa juga menggunakan pompa ASI pigeon yang dibanderol dengan harga Rp. 290.000.
Pompa ASI Elektrik - Image from kumparan.com
Pompa ASI elektrik adalah alat yang memudahkan Bunda untuk memompa ASI dari payudara secara otomatis. Seperti namanya, electric breast pump atau pompa ASI elektrik ini menggunakan tenaga listrik maupun baterai.
Jadi, Bunda tidak perlu lagi bersusah payah memompa dengan tangan. Dibandingkan dengan pompa ASI manual , pompa ASI elektrik ini bisa dibilang jauh lebih praktis.
Pompa ASI elektrik tersedia dalam dua bentuk. Yaitu dalam bentuk satu pompa saja (single electric pumps), dan dua pompa (double electric pumps).
Double electric pumps terdiri dari dua pompa sehingga memungkinkan Anda untuk memompa dua payudara sekaligus dalam waktu yang bersamaan. Sedangkan single electric pumps hanya menggunakan satu pompa, sehingga Anda harus bergantian dari payudara yang satu dengan payudara yang lain.
Adapun kelebihan pompa ASI elektrik antara lain :
Sedangkan kekurangan pompa ASI elektrik antara lain :
Bagaimanakah memilih pompa ASI elektrik yang bagus? Nah, untuk Anda yang memutuskan untuk menggunakan pompa jenis ini, maka Anda harus memastikan hal-hal seperti seberapa seringkah Anda menggunakan pompa ASI?
Apabila lebih jarang, maka Anda bisa memilih pompa ASI elektrik dengan satu pompa saja, hal ini bertujuan agar Anda bisa mendapatkan pompa ASI elektrik murah. Selain itu, Anda juga harus memilih ukuran lingkaran pompa yang sesuai dengan payudara.
Sebagai referensi, Bunda bisa memilih pompa ASI spectra yang dibanderol dengan kisaran harga mulai dari Rp. 1 jutaan. Atau bisa juga pompa ASI elektrik merk pigeon yang dijual dengan kisaran harga mulai dari Rp. 1,1 jutaan.
Nah, dari kedua jenis pompa ASI yang sudah kita bahas ini, manakah yang akan jadi pilihan Bunda?