Terhipnotis, Pria ini Hampir Tertipu Jutaan, Untung Ditolong Petugas Minimarket
Penulis Dian Editor | Ditayangkan 23 Oct 2020Tangkapan layar video Tiktok kisahkan korban hipnotis - Image from kumparan.com
Hati-hati, modus penipuan hipnotis muncul lagi
Pria ini hampir tertipu dua kali karena dihipnotis untuk kirim pulsa. Mulanya hanya ratusan ribu, lalu berlanjut hingga jutaan. Begini aksi petugas minimarket untuk menyadarkan korban.
Baru-baru ini, aksi hipnotis lewat sambungan telepon kembali memakan korban. Kali ini, seorang pria jadi linglung dan mengisikan pelaku pulsa hingga jutaan rupiah. Beruntung, sesaat kemudian dirinya dibantu oleh kasir.
Sebelumnya diketahui, sudah sejak lama praktik penipuan dilakukan melalui sambungan telepon, atau dikenal dengan aksi hipnotis.
Modusnya pun kini semakin banyak, belakangan paling sering digunakan ialah mengaku sebagai polisi yang menangkap kerabat terdekat, kemudian meminta tebusan.
Biasanya, ketika sudah terlanjur melakukan percakapan lewat telepon dengan sang penipu, ia akan terus berbicara hingga korban terhipnotis. Alhasil, secara tak sadar mengikuti arahan dari sang penipu.
Pengalaman tersebut dibagikan oleh Lidya Mathilda Aritonang melalui akun Tiktok @hildalidya1302, pada Rabu (23/10/2020).
Dalam video kurang dari semenit yang diunggahnya tersebut, diceritakan seorang pria ingin beli pulsa Rp400 ribu untuk empat nomor berbeda.
Sebagai kasir minimarket, meski sedikit curiga, Lidya tetap melayani permintaan orang tersebut.
Hanya saja, kecurigaan semakin meningkat ketika tak lama pria yang sama datang kembali. Dan kali ini tak hanya ratusan ribu, pria ini minta mengisikan pulsa hingga Rp2 juta.
"Jadi ceritanya tadi siang ada mas-mas mau isi pulsa 400 Ribu dengan 4 nomor berbeda. Saya pikir emang buat dia pulsanya, agak sedikit curiga sih. Nah pas 15 menit kemudian, dia balik lagi ke toko mau isi pulsa 2 juta dengan 10 nomor berbeda,” kata Lidya.
Tak tega, Lidya kemudian memastikan siapa penerima pulsa tersebut. Namun, pria tersebut malah menjawab dengan nada emosi, bersikukuh untuk mengisikan pulsa di nomer tersebut.
Aksi itu, semakin meyakinkan Lidya bahwa pria tersebut jadi korban hipnotis penipu.
Ia kemudian mengamankan terlebih dahulu uang yang ingin digunakan untuk mengisi pulsa, kemudian meminta bantuan kepada teman-temannya yang juga bekerja di minimarket tersebut.
“Sebelum saya transaksikan, saya minta uangnya dulu dan dikasih sama dia. Tapi saya gak tega transaksikan dan saya coba minta bantuan dengan tim yang lain,” sebut Lidya.
Benar saja, pria itu kemudian terlihat sadar. Meski akhirnya linglung, pada saat ditolong oleh rekan-rekan Lidya. Suasana minimarket pun jadi ramai, tampak pegawai minimarket kemudian melayani telepon si penipu.
"Cuman mau mengingatkan lebih hati-hati lagi ya guys. Jangan terima nomor yang tidak dikenal," ungkap Lidya.
Beragam komentar diberikan warganet, banyak yang memuji aksi Lidya dan mendoakan kebaikan untuknya.
“Kita butuh orang-orang keren kaya kakak yang ngebantu ini. Keren banget, sampai merinding,” ujar akun @william_cs.
“Buat mbak dan para tim, terima kasih sudah membantu masnya itu. Semoga kebaikan yang mbak dan para tim lakukan akan dibalas sama Tuhan,” ungkap akun @risqiyahefendi.
Beruntung masih banyak orang yang baik di dunia ini. Kejadian ini memberikan pesan penting pada kita semua agar tak sembarangan mengangkat telpon orang yang tak dikenal.