Peringatan Bagi Pengguna, 3 Koridor Transjakarta Lumpuh Total, 2 Tergenang
Penulis Isfatu Fadhilatul | Ditayangkan 25 Feb 2020Transjakarta melintas di daerah tergenang banjir - Image from www.merdeka.com
Banjir Jakarta semakin parah.
Tidak hanya melumpuhkan jalan protokol Ibukota, banjir juga mengganggu aktivitas Transjakarta. Bagi anda yang selalu menggunakan transport satu ini sebaiknya mencari transport yang lain saja, karena pada 3 koridor Transjakarta sedang lumpuh, tepatnya dibeberapa titik berikut ini.
Hujan yang mengguyur Jakarta hingga pagi hari membuat sejumlah wilayah di Jakarta tergenang banjir.
Tak hanya itu saja, jalur Transjakarta pun tergenang dan mengalami beberapa gangguan layanan. Sejumlah koridor dan rute Transjakarta tidak bisa melayani penumpang, bahkan sejumlah rute mengalami pengalihan jalur.
Seperti yang diinformasikan oleh akun official Twitter PT Transportasi Jakarta @PT_Transjakarta Selasa (25/2), sebanyak tiga koridor utama Transjakarta lumpuh total, sehingga tidak bisa melayani pelanggan karena genangan air yang cukup tinggi.
Tiga koridor yang lumpuh tersebut adalah koridor 3 jurusan Kalideres-Pasar Baru, koridor 10 jurusan Pinang Ranti - Pluit, dan koridor 11 jurusan Pulogebang-Kampung Melayu.
Tak hanya itu saja, dua koridor lainnya juga mengalami pengalihan serta perpendekan jalur yang dilayani.
Koridor yang terdampak adalah koridor 2 jurusan Pulo Gadung-Harmoni yang dialihkan serta tidak melewati halte Bermis hingga Senen untuk kedua arah.
Dan koridor 9 jurusan Pinang Ranti-Pluit yang mengalami perpendekan rute. Koridor ini hanya melayani hingga halte Grogol saja.
Untuk Anda yang berlangganan transportasi Transjakarta, ketahui lima koridor Transjakarta yang mengalami gangguan layanan, sehingga tidak dapat beroperasi berikut ini:
- Koridor 3: Kalideres - Pasar Baru
Saat ini tidak dapat beroperasi karena tingginya genangan air.
- Koridor 2: Pulo Gadung - Harmoni
Saat ini mengalami pengalihan rute karena tingginya genangan air disekitar Bermis, untuk sementara koridor ini tidak melewati Halte Bermis hingga Senen untuk kedua arahnya.
- Koridor 9: Pinang Ranti - Pluit
Saat ini mengalami perpendekan rute menjadi Pinang Ranti - Grogol.
- Koridor 10: PGC - Tanjung Priok, rute 12D : Rusun Sukapura - Sunter Kelapa Gading dan 10K : Tanjung Priok - Senen
Saat ini tidak beroperasi karena tingginya genangan air.
- Koridor 11: Pulogebang - Kp.Melayu
Saat ini tidak dapat beroperasi karena tingginya genangan air.
Baca Juga: Banjir Jakarta Capai 1 Meter, Awas ini Beberapa Titik yang Perlu Anda Hindari
Selain koridor Transjakarta, sejumlah rute lain yang dilayani Transjakarta pun juga mengalami gangguan akibat tingginya genangan air.
Genangan air banjir menyebabkan sejumlah rute mengalami pengalihan dan sebagian lagi lumpuh sehingga tidak bisa melayani pelanggan.
Dan berikut 12 rute Transjakarta yang mengalami gangguan:
- Rute 1M: Meruya - Blok M
Saat ini mengalami pengalihan rute karena tingginya genangan air disekitar Swadarma. Untuk sementara tidak melewati plang bus stop Swadarma hingga Singgalang.
- Rute 1P: Senen - Bundaran Senayan dan 1R : Senen - St.Tanah Abang
Saat ini tidak dapat beroperasi karena tingginya genangan air banjir.
- Rute B21: Bekasi Timur - Grogol
Bekasi Timur - Grogol
Saat ini tidak bisa melayani pelanggan karena tingginya genangan air.
- Rute 3D: Penjaringan - Rawa Buaya
Penjaringan - Rawa Buaya
Saat ini tidak bisa melayani pelanggan karena tingginya genangan air.
- Rute 4K: Pulo Gadung - Blok M
Pulo Gadung - Blok M
Saat ini tidak dapat beroperasi karena tingginya genangan air.
-Rute 4F : Pinang Ranti - Pulogadung
Pinang Ranti - Pulogadung
Saat ini tidak bisa melayani pelanggan karena tingginya genangan air banjir.
- Rute 6A: Ragunan - Monas via Kuningan
Saat ini tidak bisa melayani pelanggan karena tingginya genangan air.
- Rute M2: Pulo Gadung - Harmoni
Saat ini mengalami pengalihan rute karena tingginya genangan air disekitar Bermis, sementara arah Harmoni tidak melewati Halte Bermis hingga Pedongkelan.
- Rute M11: Pulo Gadung - Pulogebang
Saat ini mengalami pengalihan rute karena tingginya genangan air disekitar Bermis, sementara arah Harmoni tidak melewati Halte Bermis hingga Bus stop Balap Sepeda.
- Rute 9A: PGC - Grogol
Saat ini mengalami perpendekan rute menjadi PGC - Harapan Kita.
- Rute 9M: Pinang Ranti - Halimun
Saat ini mengalami perpendekan rute menjadi Pinang Ranti - Setiabudi Utara AINI.
Mikrotrans rute JAK 34, JAK 60, JAK 24, JAK 39, JAK 61, JAK 59, JAK 75, JAK 02, JAK 40, JAK 77, JAK 27, JAK 26, JAK 74 untuk sementara tidak bisa beroperasi karena tingginya genangan air.
Selain itu, rute JakLingko juga terganggu. JAK Lingko nomor 54, 60, 24, 39, 61, 59, 07, 75, 02, 27, 26, 43, 10, 04, 50, 53, 112, 33, 72, 06, 85, 41, 20, 13, dan 38 untuk sementara tidak beroperasi karena tingginya genangan air banjir.
Baca Juga: Diperingatkan Warga Agar Tak Susur Sungai, Pembina: `Kalau Mati di Tangan Tuhan`
Sistem ganjil genap ditiadakan
Ilustrasi Jakarta banjir - Image from www.suara.com
Tak hanya mengganggu aktivitas Transjakarta, tingginya genangan banjir juga membuat kebijakan pembatasan ganjil-genap di seluruh wilayah Jakarta ditiadakan untuk semantara
Seperti yang dilansir dari laman cnnindonesia, hal ini pun dibenarkan oleh Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo.
"Iya (ditiadakan)," kata Syafrin kepada CNNIndonesia.com, Selasa (25/2).
Syafrin juga membenarkan jika sistem ganjil genap ditiadakan karena banjir yang merendam beberapa titik di wilayah Jakarta. Ia juga menegaskan bahwa ganjil genap tidak berlaku pada sore hari nanti.
"Iya benar tidak ada (ganjil genap) sore hari," tambahnya.
Informasi yang dihimpun dari Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, sudah dua pintu air yang dipastikan sebagai siaga 1, yaitu Pintu Air Karet dan Pintu Air Angke.
Selanjutnya, titik pintu air yang sudah naik di siaga 2 adalah Manggarai di ketinggian 945 cm cuaca gerimis, dan Waduk Pluit.
Sementara pintu air Katulampa berada di siaga 4 dengan ketinggian 60 cm cuaca gerimis, krukut Hulu dengan ketinggian 90 cm cuaca gerimis dan Cipinang Hulu dengan ketinggian 140 cm cuaca gerimis.
Selalu waspada dan hati-hati, ya!