Jangan Berkata Kasar Pada Istrimu! Supaya Hidupmu Diberkahi

Penulis Dian Aprilia | Ditayangkan 16 Apr 2020

Jangan Berkata Kasar Pada Istrimu! Supaya Hidupmu Diberkahi

Suami jangan berkata kasar - Image from hidayatullah.com

Jangan lukai istrimu dengan perkataan kasar. 

Seorang perempuan memiliki hati yang rapuh dan mudah terluka. Mereka memiliki perasaan yang sangat peka. Oleh sebab itu sebaiknya suami bisa bersikap lembut dan mengasihi kepada istrinya. 

Ada ungkapan, perempuan itu menggunakan hati, sedangkan lelaki menggunakan otak. Benarkah hal tersebut? 

Pernyataan ini seakan merujuk  bahwa perempuan seolah lebih peka dan   emosional dibandingkan laki-laki. Lantas apakah pernyataan di atas memang benar?

Baca juga :  Berhasil Didik 5 Anaknya Hingga Sukses, Quraish Shihab Bagikan Kuncinya 

Penelitian Menunjukkan bahwa Perempuan Lebih Emosional Dibandingkan Laki-laki 

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti University of Basel di Switzerland, mengungkapkan bahwa pernyataan perempuan lebih emosional dibandingkan laki-laki adalah tepat. 

Hal ini bukan dikarenakan "hati", melainkan adanya perbedaan struktur pada otak antara laki-laki dan perempuan. 

Perbedaan struktur otak ini menyebabkan kurangnya empati, abai terhadap perasaan orang lain, dan tanda lain seperti kurangnya rasa penyesalan atau rasa bersalah. Sifat-sifat ini kemudian dikaitkan dengan kurangnya rasa empati. 

Otak laki-laki 

Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa pada otak anak laki-laki memiliki volume insula anterior yang tumbuh lebih besar pada bagian yang menyebabkan perilaku mereka kurang peka terhadap perasaan dan emosi.

Insula anterior adalah bagian otak yang terlibat dalam pengenalan emosi dan empati. Sebesar 19 persen bagian otak tersebut merupakan bagian yang tidak peka terhadap perasaan dan emosi.  

Otak perempuan 

Para peneliti mengatakan bahwa mereka tidak menemukan ciri yang sama pada otak perempuan. Bahkan pada perempuan dengan kepribadian yang sama. 

Dengan menggunakan magnetic resonance imaging (MRI), para peneliti dapat melihat lebih dekat terhadap perkembangan otak. 

Peneliti menemukan adanya struktur otak perempuan, memiliki daerah yang tumbuh lebih besar pada bagian yang terkait dengan perasaan dan empati. Peneliti juga mencatat bahwa perubahan materi abu-abu pada insula anterior kemungkinan besar memiliki kaitan dengan kedewasaan seseorang. 

Dengan begitu, maka penelitian ini mendukung pernyataan bahwa perempuan lebih perasa dibandingkan dengan laki-laki. Bila lelaki dibentak dan dikatai kasar mungkin akan biasa saja ataupun sakit hati meski tak banyak. 

Namun bagi seorang perempuan, ketika dia dibentak sedikit saja. Atau diberi kata kasar pastilah akan merasakan sakit hati yang teramat. Oleh sebab itu, bagi suami, jika istri bersalah tegurlah dengan cara yang sopan dan mendamaikan hati. 

Suami Mulia adalah Suami yang Memuliakan Istri 

Ada sebuah hadist yang menyatakan bahwa lelaki yang mulia adalah dia yang memuliakan perempuan. Sebaliknya lelaki menjadi hina ketika dia menghinakan perempuan. 

“Paling baiknya kalian adalah yang paling baik kepada keluarganya. Dan aku paling baik untuk keluargaku. Tidak memuliakan perempuan kecuali laki-laki yang mulia. Tidak menghinakan perempuan kecuali laki-laki hina.” (HR. Imam Hakim) 

Selain hadist diatas, di Al Quran juga memerintahkan para suami untuk menjalin hubungan dengan istri, dengan sikap penuh cinta kasih, kelembutan dan kesabaran. 

وَعَاشِرُوهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ فَإِن كَرِهْتُمُوهُنَّ فَعَسَى أَن تَكْرَهُواْ شَيْئاً وَيَجْعَلَ اللّهُ فِيهِ خَيْراً كَثِيراً 

“Dan bergaullah dengan mereka (para istri) secara patut, kemudian bila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak.” (Qs. An-Nisa` : 19) 

Semoga para suami bisa menjadi suami yang mulia karena menghormati dan memperlakukan istrinya dengan baik. 

SHARE ARTIKEL