Gak Ribet, Cukup dengan Hal ini Suami Bisa Bahagia

Ilustrasi - Image from news.detik.com

Inilah yang dilakukan istri Rasulullah SAW 

Bun, yuk kita teladani perilaku istri Rasulullah SAW untuk bahagiakan suami. Ishaallah suami akan bahagia dan keluarga semakin harmonis. 

Dalam Islam, menjadi istri yang salihah adalah impian bagi perempuan muslim. 

Untuk itu, banyak sekali sunnah yang bisa dilakukan para istri untuk menambah pahala. Sunnah yakni bila dikerjakan bisa menambah pahala, tapi jika tidak dikerjakan tidak mendapatkan apa-apa. 

Ustadzah Syifa Nurfadhilah mengatakan, walaupun tidak berdosa jika enggan melakukan sunnah, namun akan sayang jika tidak dilakukan. 

Peluang pahala jadi melayang. Apalagi banyak sekali sunnah yang bisa dilakukan oleh istri serta menjadikan rumah tangga semakin harmonis. 

Berbagai sifat istri Rasulullah yang sebaiknya dicontoh misalnya Khadijah R.A yang mendukung dengan totalitas dakwah Rasul. Atau Aisyah binti Abu Bakar yang menutup aib suami. 

Untuk lebih jelas dan rinci, inilah cara-cara sederhana istri-istri Rasulullah SAW untuk membahagiakan suami. 

Selalu Berhias Diri 

Soal berhias atau berdandan, banyak perempuan yang kadang salah kaprah. 

Kebanyakan perempuan hanya akan berdandan jika pergi keluar rumah dan ketika di rumah tampil biasa bahkan cenderung seperti kusut dan tidak merawat diri. 

Padahal, dalam Islam justru disunahkan bagi perempuan untuk berhias ketika sedang di rumah. Membuat suami bahagia karena kita tampil cantik untuknya adalah salah satu cara mendapatkan pahala dan juga kasih sayang. 

Nabi Muhammad bersabda tentang ciri-ciri istri salihah yaitu membuat hati suami senang ketika memandangnya. 

“Jika dipandang (suami) ia menyenangkan, jika diperintah ia taat, dan ia tidak menyelisihi suaminya dalam perkara-perkara yang dibencinya, baik dalam diri maupu harta”. (HR. Ahmad). 

Aroma Tubuhnya Harum 

Buatlah suami selalu nyaman berada di dekat Anda dengan aroma tubuh yang segar dan harum. Mintalah suami memilih aroma parfum yang ia sukai. 

Selain membuat suami senang, mereka juga akan betah berada di dekat sang istri. 

Taat Saat Diperintah 

Dalam islam, istri memang diwajibkan untuk mengikuti perintah suami asalkan perintah itu tidak bertentangan dengan syariat Islam. 

Ustazah Syifa mengatakan, perintah yang harus diikuti istri adalah yang erat dengan kebaikan dan kemaslahatan. 

Tidak membuka rahasia pasangan

Menceritakan rahasia pasangan kepada orang lain sangat dilarang dalam Islam. 

Hendaknya setiap pasangan suami istri saling menjaga aibnya, karena menikah bukan untuk saling menjelekkan namun sebaliknya. Yakni untuk saling menyayangi, menjaga, dan berharap akan ridha Allah SWT. 

Sebagaimana yang disebutkan dalam surat QS. Al-Baqarah 187. 

Surat tersebut mengibaratkan bahwa pasangan adalah pakaian yang sudah sepatutnya menutupi hal-hal pribadi dan tidak perlu diketahui orang lain. Jadi jika seorang suami atau istri membuka aib pasangannya, maka sama saja seperti menelanjangi diri sendiri.

“… mereka (istri-istrimu) merupakan pakaian bagimu dan kamu merupakan pakaian bagi mereka …” (QS. al-Baqarah : 187). 

Mulut Berbau Segar

Mulut yang bau pasti membuat suami tidak nyaman dekat dengan kita. Apalagi jika sedang tidur dengan suami. Bau mulut yang tidak sedap akan membuat suami menghindar sehingga berhubungan pun akan terasa kurang romantis. 

Tidak Banyak Mendebat  

Hubungan suami istri pasti pernah mengalami konflik dan percekcokan. Berbeda pendapat pun tentu pernah terjadi, namun apapun itu ada sebaiknya tidak terpancing emosi. 

Sehingga sudah sewajarnya kita tidak mendebat suami, diskusikanlah masalah dengan baik dengan hati yang tenang. 

Dari Abu Umamah, ia berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Aku akan menjamin rumah di tepi surga bagi seseorang yang meninggalkan perdebatan meskipun benar.” (H.R. Abu Daud).