Vokalis Vagetoz Rela Tak Menikah dan Tolak Pekerjaan Demi Rawat Ibunda yang Sakit

Teguh dan ibundanya - Image from jatim.tribunnews.com

Teladan anak yang berbakti kepada orangtuanya

Pilu, sang Ibunda pernah lontarkan pertanyaan yang membuat hati Teguh teriris. 'Teguh kalau udah nikah, nanti mama ditinggal sendiri ya?' Pertanyaan itulah yang hingga kini membuatnya terus istiqomah merawat orang tuanya. 

Nama grup musik Vagetoz cukup terkenal di sekitar tahun 2000an. Grup musik ini kerap kali mengisi acara baik secara off air maupun on air.

Tak disangka lama menghilang, sang vokalis Vagetoz, Teguh Permana datang dengan kabar yang mengharukan.

Pria 38 tahun ini ternyata rela meninggalkan kariernya demi merawat ibundanya yang tengah terbaring sakit. 

Tak hanya itu, kepada Ruri Repvblik, Teguh mengaku rela tak menikah demi baktinya pada sang ibunda tercinta. 

"Kalau urusan pribadi kaya nikah itu saya udah lebih dari cukup kalau melihat usia saya sekarang, saya udah mau 38 tahun," ucap Teguh dikutip dari YouTube Ruri Repvublik, Selasa (4/8/2020).

Pelantun tembang Betapa Aku Mencintaimu ini juga sempat bercerita ada beberapa orang yang menyarankan dirinya untuk menikah. Sebab dengan memiliki seorang istri, tugasnya merawat sang ibunda jadi lebih ringan.

Sayangnya sang vokalis tetap enggan untuk menikah di saat kondisi sang ibunda masih sakit keras seperti ini. 

"Nah ada yang bilang gitu, katanya kalau nikah nanti dibantuin urusan mamanya. Aku nikah tuh bukan untuk itu, bukan untuk nyari tenaga, tapi memang ini susah untuk aku ungkapkan," ujar Teguh lirih.

Mendengar pengakuan Teguh, Ruri rupanya ikut sedih dan terharu. Ia paham betul apa yang kini tengah dirasakan sang sahabat. Tak mudah bagi Teguh untuk membagi pikirannya antara kepentingan pribadi dan juga kebahagiaan sang ibunda. 

Pasalnya Teguh sempat memergoki sang ibunda termenung saat melihat kakak-kakaknya menikah dan membina rumah tangganya masing-masing. 

"Mama tuh pernah ngerasa dulu kan di rumah ramai, tapi setelah kakak nikah, mama udah ngerasa tiba-tiba sepi. Mama sempet ngomong ke saya sambil bengong 'Teguh kalau udah nikah nanti mama sendiri ya ditinggal juga' itu yang bikin saya sedih," ujar Teguh sembari menghapus air matanya. 

Tak disangka Ruri yang sedari tadi diam juga ikut menitikan air matanya. Sama seperti Teguh, orangtua Ruri rupanya juga tengah terbaring sakit.

Sayangnya vokalis Revuplik ini tak bisa merawat orangtuanya seperti halnya yang dilakukan Teguh. 

"Orangtua gue juga sakit guh, tapi gue ga bisa kaya elo punya kesempatan buat ngerawat. Gue tulang punggung keluarga, jadi mau nggak mau gue harus berjuang," ucap Ruri lirih.

Meski kini belum berniat untuk menikah, namun Teguh rupanya memiliki kriteria khusus untuk calon istrinya. Personil Vagetoz ini berharap memiliki pasangan yang bisa menerima apa adanya. 

"Dan kalaupun dapat pasangan, saya mau cari yang bukan cuman sayang sama saya tapi sayang sama mama saya juga," ungkapnya.

"Di jaman sekarang tu gampang-gampang susah, apalagi yang gaul-gaul gitu nggak masuk untuk saya." tambahnya lagi.

Kepada Ruri, Teguh tak malu mengaku bahwa dirinya yang merawat sang ibunda dalam segala keperluannya, termasuk untuk mengganti popok. 

Diketahui ibunda Teguh sudah dua tahun terbaring di ranjang kamar tidur. Teguh sempat menceritakan jika sang ibu sakit akibat adanya penyumbatan pembuluh darah di otaknya. 

Ruri Repvblik kuatkan Teguh Vagetoz yang terus setia merawat sang ibunda. Tak banyak yang bisa dilakukan sang ibunda selain terbaring di kasur. 

Dua tahun merawat sang ibunda, Teguh mengaku tak jarang dirinya menolak tawaran kerja yang masuk kepadanya. Namun lagi-lagi Teguh merasa tak masalah bila ada beberapa job yang tak diambil. 

Terlebih lagi jika memang job itu membutuhkan jarak yang jauh dan waktu yang lama.

"Iyaa pernah ada beberapa tawaran kerjaan yang jauh-jauh. Tapi kalau jauh gitu kan memakan waktu lumayan lama," kata Teguh di kediamannya di kawasan Cisaat, Sukabumi beberapa waktu lalu.

"Jadi kalau sekarang manggung siang, malam belum selesai pulang jadi suka aku ngitung-ngitung waktu karena khawatir kan. Jadi ada yang diambil ada yang nggak diambil kecuali bisa dikejar," ucapnya.

Teguh sudah berkomitmen pada diri sendiri untuk terus menjaga dan merawat ibundanya saat sakit. 

Sungguh begitu mulianya sang anak yang mau berjuang merawat ibunya bahkan rela mengesampingkan kepentingan pribadi. Semoga sang ibunda bisa dikaruniai kesembuhan.