3 Peristiwa Luar Biasa Menjelang Kelahiran Nabi Muhammad SAW
Penulis Dian Editor | Ditayangkan 28 Oct 2020Ilustrasi pasukan gajah Abrahah - Image from tfamanasek.com
Peristiwa ini disebut di luar akal sehat manusia
Beberapa peristiwa besar ini terjadi menjelang kelahiran Nabi Muhammad SAW. Hal ini membuat terkejut banyak orang, pasalnya peristiwa ini dinilai diluar daya nalar manusia.
Dalam rangka menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW, mari kembali mengingat peristiwa luar biasa menjelang kelahiran belia.
Nabi Muhammad SAW lahir di Kampung Bani Hasyim, Makkah tepatnya pada Senin 12 Rabiul Awal bertepatan dengan tahun Gajah atau 23 April 571 Masehi.
Oleh sebab itu, setiap tanggal 12 Rabiul Awal selalu diperingati sebagai Maulid Nabi.
Ada juga sebagian pendapat yang menyebut Nabi Muhammad SAW lahir pada Senin, 9 Rabiul Awal atau 20 April 571 Masehi. Namun mayoritas ulama sepakat tanggal 12 Rabiul Awal sebagai tanggal kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Beliau lahir dua bulan pasca pasukan Gajah menyerang Kota Makkah.
Dikutip dari Sirah Nabawiyah karya Abdul Hasan 'Ali Al-Hasani An-Nadwi, banyak sejarawan dan pakar hadits yang menyebut adanya peristiwa-peristiwa besar di Makkah menjelang kelahiran Rasulullah.
"Peristiwa-peristiwa di luar daya nalar manusia, yang mengarah pada dimulainya era baru bagi alam dan kehidupan manusia," tulis Abdul Hasan dalam Sirah Nabawiyah tersebut.
Singgasana Bergoyang, Istana Runtuh
Di antara peristiwa tersebut, salah satunya adalah singgasana Raja Persia Kisra Anusyirwan yang bergoyang-goyang hingga menimbulkan suara. Tak hanya singgasana, 14 balkon Istana Raja Kisra bahkan runtuh tiba -tiba.
Matinya Api Sesembahan
Peristiwa berikutnya yang diyakini sebagai pertanda jelang kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah matinya api sesembahan kaum Majusi atau zoroaster, di kuil pemujaan di Persia (kini Iran).
Padahal api ini diyakini sudah menyala hingga seribu tahun lebih dan tak pernah padam sekalipun. Masyarakat Majusi berusaha untuk menghidupkan kembali api itu untuk disembah, tetapi upaya mereka gagal.
Surutnya Danau A
Tak hanya itu, ada pula peristiwa besar jelang kelahiran Nabi Muhammad SAW, yakni surutnya Danau 'A' yang dikultuskan oleh orang-orang Persia. Tasik Sava atau Semenanjung yang dianggap suci oleh rakyat Persia juga tenggelam.
Serangan Pasukan Gajah
Di Makkah, peristiwa besar menjelang kelahiran Nabi Muhammad SAW ditandai dengan kehancuran pasukan Gajah yang dipimpin Raja Abrahah. Waktu itu, Abrahah adalah seorang Raja di Abysinia yang kini dikenal dengan Yaman.
Abrahah merasa iri dengan perekonomian Makkah, karena dengan adanya Kakbah membuat Makkah lebih maju dibandingkan dengan Yaman. Padahal Yaman juga memiliki kuil untuk sesembahan.
Karena hal itu, banyak orang berziarah ke Kakbah sehingga mendongkrak perekomian Makkah. Sebaliknya sedikit orang yang pergi ke kuil di Abtyinia.
Abrahah pun menyerang Makkah dengan menggunakan pasukan gajah yang dipimpinnya.
Peristiwa penyerangan ini diabadikan dalam Al Quran surah Al-Fil. Disebutkan bahwa saat masuk Kota Makkah, pasukan gajah dihujani batu oleh kawanan burung ababil.
Karena serangan burung ababil itu membuat pasukan gajah pimpinan Abrahah kocar-kacir dan Kakbah serta Kota Makkah akhirnya selamat. Tak lama setelah pasukan gajah gagal menyerang Kakbah, kemudian Rasulullah SAW lahir.
Muhammad SAW lahir dari pasangan Abdullah dan Aminah. Abdullah adalah putra dari Abdul Mutholib pemimpin suku Quraisy. Sementara Aminah adalah putra dari Wahb pemimpin Bani Zuhrah.
Itulah peristiwa besar yang terjadi menjelang kelahiran Nabi Muhammad SAW. Semoga kita semua bisa mengambil pelajaran atau hikmah atas peristiwa tersebut.