Nabi Isa akan Turun ke Bumi dan Sholat Diimami Umat Muslim, Benarkah?
Penulis Dian Editor | Ditayangkan 25 Nov 2020Ilustrasi sholat - Image from www.kabarmakkah.com
Benarkah suatu saat nanti Nabi Isa akan sholat diimami umat muslim?
Ada hadist yang menyebutkan suatu saat Nabi Isa akan sholat dengan dipimpin kalangan umat Islam. Mengapa hal itu bisa terjadi? Padahal Nabi Isa as. termasuk salah satu Nabi dan utusan Allah, ini penjelasannya.
Banyak sekali riwayat yang menjelaskan bahwa di hari-hari mendekati kiamat nanti, Nabi Isa as. akan diturunkan ke bumi.
Meski banyak orang menyebut beliau telah meninggal dunia, nyatanya ia masih hidup. Dan kini berada di tempat yang hanya Allah saja yang mengetahuinya.
Hingga tiba saatnya nanti, Nabi Isa as. akan dikirim ke bumi dan menegakkan keadilan serta memberantas kesesatan.
“Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.Tidak ada seorang pun dari ahli kitab kecuali akan beriman kepadanya (Isa) sebelum kematiannya. Dan pada hari kiamat nanti Isa akan menjadi saksi terhadap mereka.” (QS. An-Nisa’ [4]: 158-159).
Tak hanya itu saja, dalam suatu hadist bahkan disebutkan bahwa Nabi Isa AS akan sholat di belakang imam yang beragama Muslim. Benarkah isi hadist tersebut?
Dalam buku "Keagungan Nabi Muhammad" karya Khalil Ibrahim Mulla Khatir,
menjelaskan kabar tersebut menyebutkan bahwa di akhir zaman nanti setelah berhasil membunuh Dajal, Nabi Isa akan sholat di belakang imam dari kalangan umat Islam. Masyaallah, mengapa hal itu bisa terjadi?
Jabir RA pernah meriwayatkan bahwa dia mendengar Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Ada sekelompok orang di antara umatku yang senantiasa akan berperang untuk membela kebenaran secara terang-terangan hingga tiba hari kiamat. Kemudian, Isa as putra Maryam turun ke bumi. Kemudian pemimpin kelompok itu berkata kepada Isa, 'Kemarilah, jadilah imam sholat bagi kami'. Isa berkata, "Tidak, sesungguhnya sebagian kalian merupakan pemimpin bagi sebagian yang lain. Hal itu merupakan penghormatan dari Allah bagi umat ini." (HR Muslim)
Sementara itu Abu Hurairah juga pernah meriwayatkan, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Bagaimana sikap kalian, jika Isa ibnu Maryam turun di tengah-tengah kalian sedangkan imam kalian berasal dari kalian sendiri?" (Mutafaq 'alaih)
Kedua hadist tersebut menjadi bukti bahwa Allah SWT mengistimewakan umat Nabi Muhammad SAW dengan nikmat-nikmat yang agung dan juga pemberian yang besar.
Karunia tersebut juga merupakan salah satu penghormatan dari Allah kepada utusan-Nya yakni Nabi Muhammad SAW.
Dan, tentunya kemurahan dan keistimewaan tersebut akan diberikan kepada umat yang mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW hingga akhir hayatnya.