Gejala Sakit Ginjal Ini Perlu Anda Kenali
Penulis Isfatu Fadhilatul | Ditayangkan 16 Dec 2019Ilustrasi gejala ginjal - Image from lifestyle.kompas.com
Gejala Sakit Ginjal Ini Perlu Anda Kenali Apa itu penyakit ginjal? Yuk, ketahui pengertian dan gejala ginjal berikut ini.
Ginjal adalah salah satu organ yang sangat penting bagi tubuh manusia. Ginjal yang mengalami kerusakan dan penurunan fungsi dapat menimbulkan beragam masalah, bahkan bisa menyebabkan komplikasi.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui gejala ginjal bermasalah sedini mungkin, agar tidak terlambat dalam menanganinya. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai gejala ginjal, gejala ginjal akut, gejala ginjal pada anak, dan gejala ginjal sakit.
Baca Juga :
1. Penyakit TBC: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Pencegahan
2. Penyebab, Gejala, dan Obat Trigliserida yang Ampuh
3. Pengentalan Darah: Penyebab, Gejala, dan Pencegahannya
Apa Itu Penyakit Ginjal?
Penyakit ginjal adalah gangguan yang terjadi pada organ ginjal, yaitu dua organ berbentuk seperti kacang merah yang berada di kedua sisi tubuh bagian punggung bawah, atau tepatnya di bawah tulang rusuk.
Ginjal yang bermasalah akan mempengaruhi kinerja tubuh ketika mencuci darah, yaitu proses penyaringan limbah tubuh dan cairan berlebih yang akan diubah menjadi urine.
Organ ginjal memiliki beberapa fungsi penting, antara lain :
- Menyaring limbah dalam tubuh, termasuk zat kimia, obat-obatan, dan makanan yang ada dalam darah.
- Menjaga keseimbangan kadar garam, mineral, cairan, serta asam darah dalam tubuh.
- Menghasilkan hormon eritropoetin, hormon ini berfungsi dalam pembentukan sel darah merah.
- Menghasilkan enzim renin, enzim ini membantu mengatur tekanan darah.
- Menghasilkan senyawa aktif dari vitamin D, yang berfungsi untuk menjaga kesehatan tulang.
Ketika fungsi ginjal terganggu, maka zat sisa limbah dan cairan akan menumpuk di dalam tubuh, hal ini menyebabkan gejala ginjal terganggu berupa pembengkakan pada pergelangan kaki, merasa mual, muntah, lemas, hingga sesak napas.
Kerusakan ginjal juga dapat dipicu oleh kondisi medis, misalnya seperti diabetes dan darah tinggi. Artinya, seseorang akan beresiko mengalami gangguan ginjal jika menderita penyakit diabetes, darah tinggi, atau memiliki riwayat penyakit ginjal turunan.
Jenis-Jenis Penyakit Ginjal
Penyakit ginjal dibagi dalam beberapa jenis, diantaranya yaitu :
- Infeksi ginjal.
Infeksi ginjal dapat terjadi apabila bakteri dari kandung kemih menyebar naik menuju ke salah satu atau kedua ginjal. Kondisi ini diakibatkan oleh komplikasi infeksi saluran kemih. - Batu ginjal.
Batu ginjal terjadi ketika garam dan mineral yang seharusnya disaring oleh ginjal malah mengeras dan tertimbun dalam ginjal. Hal ini diakibatkan oleh urine yang terlalu pekat, sehingga garam dan mineral mengkristal. - Penyakit ginjal polikistik.
Penyakit ginjal polikistik adalah penyakit keturunan berupa munculnya kista atau kantong berisi cairan yang berkelompok di dalam ginjal.
Meskipun penyakit ini tidak ganas, namun bisa mengakibatkan penurunan fungsi ginjal. Kista pada ginjal polikistik tidak hanya bisa muncul di ginjal, akan tetapi juga bisa muncul di organ hati atau bagian lainnya dalam tubuh. - Gagal ginjal akut.
Gagal ginjal akut merupakan kondisi dimana ginjal tidak dapat berfungsi normal secara tiba-tiba. Jika tidak segera mendapat penanganan, kondisi ini dapat menyebabkan tertumpuknya garam dan zat kimia lainnya di dalam tubuh, yang bisa mempengaruhi fungsi organ tubuh lainnya. - Penyakit ginjal kronis.
Penyakit ini disebut juga dengan gagal ginjal, yaitu penurunan fungsi ginjal yang terjadi selama tiga bulan.
Kondisi ini ditandai dengan beberapa gejala ginjal kronis, misalnya seperti sesak napas, mual, dan kelelahan. Akan tetapi gejala tersebut tidak dirasakan oleh pasien jika masih berada di stadium 1-3. Oleh sebab itu, banyak orang yang tidak menyadari jika sedang mengalami penyakit ginjal kronis hingga mencapai stadium lanjutan.
Gejala Penyakit Ginjal yang Sering Terjadi
Gejala ginjal dapat berbeda-beda, tergantung dari jenis penyakitnya, dan apakah penyakit tersebut bisa mengakibatkan penurunan fungsi ginjal. Beberapa gejala ginjal terganggu secara spesifik, antara lain :
- Terjadi pembengkakan di pergelangan kaki dan sekitar mata.
- Mual dan muntah
- Kehilangan nafsu makan, sehingga mengalami penurunan berat badan.
- Volume urine dan frekuensi buang air kecil berkurang.
- Urine berbusa.
- Lelah dan sesak napas.
- Kulit kering dan terasa gatal.
- Mengalami kram otot, terutama di area tungkai.
- Susah tidur.
- Tekanan darah menjadi tinggi.
- Gangguan irama jantung.
- Penurunan kesadaran.
- Nyeri punggung bawah.
- Pada penderita gagal ginjal akut, akan mengalami dehidrasi.
- Pada penderita batu ginjal, ginjal polikistik, dan infeksi ginjal, maka urine bercampur darah dapat terjadi.
- Pada penderita infeksi ginjal dan batu ginjal, bisa timbul gejala demam dan menggigil.
- Anak-anak yang mengalami penyakit ginjal akan mengalami gejala mudah mengantuk, tidak bertenaga, kehilangan nafsu makan, dan pertumbuhannya terhambat.
Gejala Penyakit Ginjal Hidronefrosis
Hidronefrosis merupakan pembengkakan ginjal yang diakibatkan oleh penumpukan urine, di mana urine tidak dapat mengalir dari ginjal ke kandung kemih. Adapun gejala ginjal bengkak adalah :
- Rasa sakit pada perut dan panggul.
- Mual dan muntah.
- Tidak bisa mengosongkan kandung kemih sepenuhnya.
- Nyeri saat buang air kecil.
- Hematuria.
- Jarang mengeluarkan urine, atau urine keluar dengan aliran yang lemah.
- Mengalami gejala infeksi saluran kemih, dengan tanda urine berwarna gelap, aliran urine lemah, menggigil, demam, dan rasa terbakar ketika mengeluarkan urine.
Gejala Ginjal Bocor
Proteinuria atau ginjal bocor merupakan kondisi dimana ginjal mengeluarkan terlalu banyak protein di dalam urine. Hal ini biasanya disebabkan oleh rusaknya pembuluh darah kecil (glomeruli) pada ginjal, sehingga tidak mampu menyaring darah dengan baik.
Adapun gejala ginjal bocor pada anak dan orang dewasa antara lain :
- Urine berbusa atau berbuih.
- Adanya pembengkakan di kaki, tangan, perut, hingga wajah.
- Mudah lelah.
- Mual dan muntah.
- Sering buang air kecil.
- Kesulitan tidur atau insomnia.
- Kulit gatal dan kering.
- Kesulitan untuk berkonsentrasi.
- Sesak nafas.
- Gangguan elektrolit.
Sedangkan gejala ginjal kering antara lain :
- Sering merasa kedinginan.
- Bau napas.
- Pembengkakan di kedua tungkai dan sekitar mata.
- Gangguan detak jantung.
- Demam tinggi.
- Sakit punggung.
- Kram otot.
- Munculnya ruam pada kulit.
- Berkurangnya nafsu makan dan menurunnya hasrat seksual.
Gejala Sakit Ginjal Ini Perlu Anda Kenali nah, dengan mengetahui gejala ginjal yang bermasalah, maka penanganan dapat dilakukan sedini mungkin. Semoga bermanfaat.