Deretan Fakta Program Pengganti Ujian Nasional, Nadiem Makarim Sebut Kelebihan - Image from style.tribunnews.com
Program ini disebut-sebut untuk meringankan siswa agar tidak stress
Bagi banyak orangtua yang sudah investasi buat anaknya belajar mendapat angka terbaik di UN, tenang tahun 2020 masih bisa.
Tapi di tahun 2021 sudah tak bisa lagi, makanya ketahui program yang harus anda siapkan selanjutnya untuk anaki ini.
Ujian Nasional / UN dihapus pada 2021 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan/ Mendikbud Nadiem Makarim. Sebagai gantinya, disiapkan Assesmen Kompetensi Minimum. Apa kelebihan sistem baru dibanding UN? Berikut 5 faktanya.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim akan membuat program yang menggantikan Ujian Nasional yang akan dilaksanakan pada 2021 mendatang.
Tetapi Nadiem memastikan bahwa program UN akan tetap dilaksanakan pada 2020. Rencananya, pada 2021 program ini akan digantikan dengan pertimbangan telah dilakukan persiapan oleh pihak sekolah dan siswa untuk menghadapinya.
Baca Juga:
Anggota DPR: Kalau Korupsi Cuma Rp 100 Juta Ngapain Dihukum Mati? Kan Masih Bisa Bertobat
"Pada tahun 2021, UN itu akan diganti menjadi asesmen kompetensi minimum dan survei karakter," ujar Nadiem saat Rapat Koordinasi bersama Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2019).
Nadiem mengungkapkan UN tetap dipertahankan pada 2020 dengan pertimbangan telah dilakukan persiapan oleh pihak sekolah dan siswa untuk menghadapinya.
"Untuk 2020, UN akan dilaksanakan sesuai seperti tahun sebelumnya. Jadi 2020, bagi banyak orang tua yang sudah investasi buat anaknya belajar mendapat angka terbaik di UN itu silakan lanjut untuk 2020.
Baca Juga:
Pengertian dan Jenis Model Pembelajaran Kooperatif
Tapi itu hari terakhir UN seperti format sekarang diselenggarakan," tutur Nadiem dilansir dari tribunnews.com. Perubahan program UN ini termasuk dalam empat program pokok kebijakan pendidikan “Merdeka Belajar”.
Program tersebut meliputi Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN), Ujian Nasional (UN), Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan Peraturan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Zonasi.
Penghapusan Ujian Nasional ini dilakukan dengan beberapa tujuan, salah satunya untuk mengurangi stres pada siswa.
Baca Juga:Cara Mendidik Anak Menurut Islam Seperti yang Diajarkan Rasulullah
ujian nasional - Image from newsmedia.co.id