Nyta Gina melahirkan - tribunnews.com
Hanya 1 banding 1000 wanita yang beruntung
Kehadiran suami saat persalinan istri bukanlah hal yang sepele. Bagi istri itu adalah salah satu impian yang sangat diharap-harapkan. Dan banyak sekali manfaat yang diperoleh jika suami hadir saat istri bersalin. Bersyukur jika bunda disini yang ditemani suami saat melahirkan.
Rasanya punya kekuatan tambahan jika ada suami
Setiap ibu hamil pasti menginginkan persalinan dengan didampingi suami, sebab masa persalinan menjadi saat-saat yang mendebarkan terutama pada pengalaman pertama.
Peran suami sangat dibutuhkan untuk menemani Mama yang sedang mempertaruhkan nyawanya demi kehadiran buah hati.
Hal ini terbukti dari banyaknya persalinan yang didampingi oleh suami, cenderung lebih lancar dan singkat. Dan berhasil menentramkan istri yang saat itu menjadi momen-momen paling menegangkan dalam hidupnya.
Manfaat Suami Temani Istri Saat Bersalin
Banyak sekali manfaat yang didapatkan jika suami menemani istri saat melahirkan.
Keberadaan suami yang terus disamping sang istri saat proses persalinan, tentu memiliki peranan penting, salah satunya dapat mengurangi rasa sakit istri.
Pentingnya keberadaan suami disamping istri, juga memungkinkan suami untuk menyiapkan berbagai hal yang dibutuhkan saat Mama berjuang melahirkan si Kecil.
Mulai dari menyiapkan tas untuk dibawa ke rumah sakit, merencanakan proses persalinan, hingga yang harus dilakukan pasca persalinan.
Kehadiran suami di samping istri saat proses melahirkan, dapat meningkatkan hormon oksitosin. Hormon yang disebut juga dengan hormon bahagia ini akan membuat istri merasa lebih relaks dan bahagia.
Kondisi tersebut dapat mempercepat pembukaan dan mempersingkat waktu persalinan. Selain itu, hormon bahagia ini juga dapat mengurangi rasa sakit yang dirasakan oleh istri.
4. Kehadiran suami bisa memberi keputusan saat urgent
Jauh-jauh hari sebelum hari kelahiran, sebaiknya suami dan istri membicarakan mengenai cara persalinan yang akan dilakukan. Mau normal ataukah caesar, lalu jika ada kondisi mendesak apa yang harus dipilih, dan lainnya.
Jadi ketika kondisi darurat dan mendesak, misaalnya ada saran dari dokter untuk mengubah cara persalinan dari normal ke caesar, suami bisa membuat keputusan dan tak perlu bingung.
Bagaimana jika suami takut melihat darah?
Suami yang takut melihat darah, masih boleh menemani istri pada tahap pertama proses kelahiran. Pada tahap ini, isteri akan mengalami kontraksi yang sering dan butuh dukungan dari suami.
Berikut adalah hal-hal yang bisa dilakukan suami saat istri bersalin:
Itulah pentingnya kehadiran suami dalam persalinan sang istri. Dengan menyaksikan proses persalinan, juga bisa menumbuhkan rasa cinta yang lebih kepada sang istri.
Sebab, suami tahu secara langsung bagaimana perjuangan dan pengorbanan sang istri untuk melahirkan buah cintanya.