Ilustrasi mandi wajib - Image from belitung.tribunnews.com/2018
Semua orang muslim pasti mengetahui apa itu mandi wajib, karena pelajaran mengenai mandi wajib biasanya sudah diberikan sejak bangku sekolah dasar.
Mandi wajib juga disebut mandi junub. Berdasarkan artinya, kata junub adalah jauh. Namun berdasarkan keterangan dari para ulama fiqih, junub mempunyai arti orang yang diwajibkan untuk mandi karena keluar mani, baik karena hubungan badan ataupun hal-hal lain yang bisa membuat air mani keluar.
Lalu kenapa disebut mandi junub? Karena orang dalam kondisi itu diharuskan untuk menjauhkan diri dari kegiatan ibadah sebelum dirinya bersuci dengan cara mandi wajib atau mandi junub.
Berikut akan kita bahas mengenai niat mandi junub dalam bahasa arab serta tata cara mandi junub.
Mandi wajib paling banyak dilakukan oleh wanita setelah haid, jadi mandi ini sering juga disebut mandi haid.
Secara umum, perbedaan mandi biasa dan mandi wajib terletak pada niatnya. Namun kedua niat baik niat mandi biasa maupun niat mandi wajib tetap tertuju untuk menghilangkan najis yang ada pada diri kita serta meminta ridho-Nya.
Berikut niat mandi haid dalam bahasa arab :
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Niat mandi wajib latin :
NAWAITUL GHUSLA LIRAF'IL HADATSIL AKBARI FARDHAN LILLAAHI TA'AALAA
Artinya :
"Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah Taala."
Baca Juga : Bedakan Antara Mandi Junub dan Mandi Setelah PMS, Ini Tata Cara Mandi Wajib Khusus Muslimah
Ada beberapa faktor penyebab dimana seseorang diwajibkan untuk melakukan mandi junub, diantaranya :
1. Bermimpi basah (untuk laki-laki)
2. Wanita yang selesai menstruasi dan selesai nifas
3. Wanita yang wiladah atau melahirkan
4. Suami istri yang bersetubuh atau melakukan senggama
Selain membaca doa mandi junub dalam bahasa arab, ketika mandi junub kita juga dianjurkan untuk mengamalkan sunnah-sunnah dibawah ini :
1. Ketika masuk kamar mandi, orang yang hendak mandi junub disunnahkan mengambil air kemudian membasuh tangan sebanyak 3 kali.
2. Memulai mandi junub dengan mengguyur bagian kepala sebanyak 3 kali, dan ini dibarengi dengan mengucap niat mandi junub.
3. Selesai mengguyur kepala, siram pula anggota badan yang sebelah kanan sebanyak 3 kali, lalu siram anggota badan sebelah kiri sebanyak 3 kali pula.
4. Gosok-gosok tubuh sebanyak 3 kali baik di tubuh bagian depan maupun di belakang. Kemudian menyela-nyela rambut dan jenggot (jika punya).
5. Dianjurkan agar tangan tidak menyentuh bagian kemaluan.
Baca Juga: Sebelum Memutuskan Mandi Junub, Kenali Tiga Jenis Air dan Hukumnya Masing-masing
Selain mandi biasa dan mandi wajib, ada juga mandi megang. Mandi megang adalah mandi yang dilakukan sehari sebelum masuk puasa. Mandi sunnah ini berguna untuk membersihkan diri dari najis-najis yang menempel pada tubuh.
Mandi sebelum memasuki bulan Ramadhan ini biasanya dilakukan pada pagi atau sore hari sebelum melaksanakan shalat sunnah tarawih.
Adapun niat mandi megang latin adalah :
Nawaitu guslal lidhukulissyiami romdhoona hadihisanati sunatallillahi ta'alla,".
Artinya: "Saya niat mandi di bulan Ramadhan sunat karena Allah ta'alla,"
Anjuran mandi megang ini juga dijelaskan dalam dalil sahabat Rasulullah. Dari ‘Ali bin Abi Thalib, “Seseorang pernah bertanya pada ‘Ali radhiyallahu ‘anhu mengenai mandi. ‘Ali menjawab, “Mandilah setiap hari jika kamu mau.” Orang tadi berkata, “Bukan. Maksudku, manakah mandi yang dianjurkan?” ‘Ali menjawab, “Mandi pada hari Jum’at, hari ‘Arafah, hari Idul Adha dan Idul Fitri.” (HR. Al Baihaqi 3/278.)
Demikian artikel mengenai niat mandi wajib bahasa arab dan doa mandi wajib latin. Semoga dapat bermanfaat khususnya untuk wanita yang sudah baligh untuk mengamalkan niat mandi wajib setelah haid dalam bahasa arab ini.