eracs - Image from CNN
Satu tahun terakhir ini, metode ERACS lagi booming di kalangan ibu-ibu yang sedang hamil. Mereka banyak yang memilih metode ini untuk menjadi jalan bertemu dengan buah hatinya. Tapi, sebetulnya apa sih metode ERACS ini? Apa bedanya dengan operasi biasa?
ERACS (Enhanced Recovery After Surgery) adalah metode operasi yang dirancang untuk mempercepat tindakan dan penyembuhan pasien. Metode ini memungkinkan ibu segera pulang dari rumah sakit kurang dari 24 jam lho!
Sebenarnya, metode ini bukan baru dilakukan, tapi untuk obgyn memang tergolong metode baru. ERACS dilakukan menggunakan pisau dengan ketajaman khusus dengan ukuran yang lebih kecil. Sayatan dilakukan seminimal mungkin, pengambilan jaringan juga dilakukan tanpa mempengaruhi jaringan yang sehat, sehingga kerusakan dapat di milinalisir.
Apa perbedaan ERACS dengan operasi biasa?
Kenapa Metode ERACS Diklaim ‘Tidak Lebih Sakit’ Dibanding Operasi Caesar Biasa?
Dokter anastesi berperan melakukan assesment prabedah, memilih jenis anestesi yang paling sesuai dan mempercepat pemulihan pasien, serta melakukan anestesi dengan jarum anestesi digunakan model pencan ukuran sangat kecil.
Dosis anestesi yang diperlukan untuk spinal adalah dosis yang paling minimal, bisa juga dikombinasikan dengan regional anestesi. Dokter anastesi juga mengawasi dan memberikan pelayanan pain management selama pasien dioperasi sampai diperbolehkan pulang.
Tapi untuk harga, memang cenderung biaya operasi lebih mahal dari pada operasi biasa. Namun, biaya bisa diminimalisir karena ibu tidak perlu berlama-lama di rumah sakit. Jadi, apakah para Ibu mantap untuk melahirkan dengan metode ini?